Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gus Ipul Menangis Dengarkan Kisah Orang Tua Calon Siswa Sekolah Rakyat

WhatsApp Image 2025-06-25 at 12.49.43 (1).jpeg
Mensos Syaifullah Yusuf berdialog dengan calon siswa Sekolah Rakyat di Gandaria Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Intinya sih...
  • Pria lanjut usia bernama Ikin (63) merasa terharu saat melihat video profil calon siswa yang nyaris serupa dengan kehidupannya sendiri.
  • Seorang kuli bangunan berharap anaknya bisa menjadi generasi emas meskipun hanya memiliki penghasilan Rp1 juta per bulan untuk mengidupi 4 orang.
  • Banyak warga miskin terkendala akses pendidikan
  • Gus Ipul mengakui bahwa keluarga miskin sering terkendala akses pendidikan, namun inisiatif Sekolah Rakyat bertujuan memberikan kesempatan pendidikan kepada mereka.

Jakarta, IDN Times – Air mata Gus Ipul jatuh tak tertahan. Menteri Sosial pemilik nama lengkap Syaifullah Yusuf itu tampak beberapa kali mengusap matanya dengan tisu saat berdialog langsung dengan para orang tua calon siswa Sekolah Rakyat di Pusdiklat Kemensos, Gandaria, Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025).

Bukan sekadar pertemuan biasa, tapi ruang berbagi rasa. Gus Ipul mendengarkan langsung kisah-kisah pilu dari orang tua yang hidup dalam garis kemiskinan ekstrem, keluarga yang menjadi sasaran utama program Sekolah Rakyat, inisiatif unggulan Presiden Prabowo. Dengan suara tenang, Gus Ipul membuka ruang itu.

"Saya beri kesempatan untuk perwakilan menyampaikan, silakan. Kami akan dengar," ucapnya.

1. Ikin merasa terharu

WhatsApp Image 2025-06-25 at 12.49.43 (2).jpeg
Mensos Syaifullah Yusuf berdialog dengan calon siswa Sekolah Rakyat di Gandaria Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Tidak lama, seorang pria lanjut usia perlahan berdiri. Kemeja batik hijau yang dikenakannya tampak rapi, namun sorot matanya penuh rasa haru. Dengan suara bergetar, prai bernama Ikin (63), mulai berbicara mengungkapkan betapa ia merasa tersentuh saat melihat video profil calon siswa karena kisah dalam video itu nyaris serupa dengan kehidupannya sendiri.

"Saya sangat terharu sekali dengan apa yang dilakukan oleh Presiden juga dari Bapak Kementerian, karena profil tadi sangat menyentuh, dan ada persamaan dengan kehidupan kami, membuat saya merasa terharu," ucapnya lirih.

2. Kuli bangunan yang harus hidupi anak di Jakarta

WhatsApp Image 2025-06-25 at 12.49.42 (1).jpeg
Mensos Syaifullah Yusuf berdialog dengan calon siswa Sekolah Rakyat di Gandaria Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Tak banyak kata, tapi cukup untuk membuat seisi ruangan terdiam saat pria tersebut menjauhkan mic dan mengusap air matanya yang hampir jatuh.

Pria yang tinggal di Kebayoran ini berharap anaknya yang bernama Tika bisa menjadi generasi emas dan mengangkat derajat keluarganya. Terlebih dia bekerja sebagai kuli bangunan yang punya penghasilan Rp1 juta per bulan untuk menghidupi 4 anggota keluarganya. Apalagi putrinya yang kini berusia 25 tahun tersebut sudah putus sekolah.

"Kalau ada yang ngajak Rp150 per hari tap bisa sampai 2-3 bulan nganggur lagi, jadi tergantung ada yang ngajak atau gak karena keahlian saya hanya itu,"ujarnya.

3. Banyak warga miskin terkendala akses pendidikan

Wamensos, Agus Jabo Priyono dan Wakil Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), M Qodari tinjau sekolah rakyat di Bekasi. (Dokumen Kementerian Sosial)
Wamensos, Agus Jabo Priyono dan Wakil Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), M Qodari tinjau sekolah rakyat di Bekasi. (Dokumen Kementerian Sosial)

Gus Ipul mengakui keluarga yang masuk dalam miskin ekstrem atau kategori keluarga miskin sering terkendala akses pendidikan.

"Banyak sekali orang tua, orang yang tidak mampu, sederhana, tapi anak-anaknya menjadi hebat. Salah satunya karena ada kesempatan. Kesempatan untuk memperoleh pendidikan agar meningkatkan taraf hidupnya secara bertahap. Kami, awal memang diminta oleh Presiden untuk memulai semua ini (Sekolah Rakyat)," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us