Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hadiri Acara Ponpes Genggong Probolinggo, Prabowo Diteriaki 'Presiden'

Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong, atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1/2024). (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Jakarta, IDN Times -- Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong, atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1/2024).

1. Kedatangan Prabowo disambut dengan alunan shalawat

Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong, atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1/2024). (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Prabowo yang tiba pukul 10.15 langsung disambut dengan alunan shalawat.

"Thola'al badru 'alainaa, min Tsaniyyatil Wadaa Wajabas syakru ‘alainaa, maa da’aa lillahi daa’i," bunyi penggalan syair shalawat yang dilantunkan oleh ribuan santri Ponpes Genggong.

2. Massa juga meneriakkan dukungannya untuk Prabowo

Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong, atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1/2024). (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Selain shalawat, massa juga meneriakkan dukungannya untuk ketua umum Partai Gerindra tersebut.

“Prabowo presiden! Prabowo Presiden!" teriak massa yang hadir.

3. Silaturahmi Prabowo kepada kalangan ulama

Mengawali tahun 2024, calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menghadiri acara ‘Doa Santri untuk Negeri’ di Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong, atau yang dikenal Ponpes Genggong di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (2/1). (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Pesantren Genggong sendiri telah berdiri sejak tahun 1839 Masehi atau 1250 Hijriah dengan tujuan untuk menyebarkan ilmu pengetahuan agama Islam. 

Sedangkan, arti kata Genggong berasal dari sekuntum bunga yang tumbuh di sekitar pesantren dan digunakan oleh masyarakat untuk merias pengantin dan khitan. (WEB)

*Artikel ini merupakan kerja sama TKN Prabowo Gibran dan IDN Times

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ahmad Faisal
EditorAhmad Faisal
Follow Us