Inspeksi KKHI, Menjamin Mutu Katering Jemaah Haji Indonesia

- Inspeksi kesehatan lingkungan (IKL) KKHI jaga kualitas katering jemaah haji Indonesia
- Pihak katering apresiasi langkah pemerintah dalam memastikan kebersihan dan keamanan pangan
- Chef asal Indonesia mengapresiasi inspeksi untuk menjaga kualitas makanan jemaah agar aman dan sehat
Jakarta, IDN Times - Kualitas katering jemaah haji Indonesia terus dijaga lewat inspeksi kesehatan lingkungan (IKL) secara intensif dan berkala lewat Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) terhadap sejumlah perusahaan katering penyedia makanan untuk jemaah haji. Lewat inspeksi ini, diharapkan para penyedia layanan katering bisa menjaga kualitas makanan dan minuman yang disediakan untuk para jemaah.
Beberapa pihak katering memberikan apresiasi atas langkah pemerintah Indonesia melalui KKHI Daerah Kerja Makkah dalam memastikan kebersihan serta keamanan pangan yang terstandarisasi. Chef asal Indonesia dari katering Balad Al Amin di Makkah, Ludi, menuturkan pihaknya secara berkala melakukan evaluasi untuk mengoptimalkan pelayanan dengan mengutamakan kesehatan jemaah.
"Harus benar-benar sehat. Mungkin, misalnya yang sekarang kurang tertib, ditingkatkan lagi," ujar Ludi dikutip dari keterangan tertulis pada Kamis (29/5/2025).
1. Katering merasa perlu dievaluasi

Ludi menyatakan, penting untuk memprioritaskan pangan jemaah dari aspek kesehatannya, kebersihan air, bahan baku, bumbu-bumbu, hingga kualitas udara di dalam dapur kateringnya.
Maka dari itu, dia mengapresiasi pelaksanaan inspeksi yang dilakukan, sehingga katering mendapat pandangan baru, mengerti, dan paham untuk membuat makanan jemaah aman serta sehat.
2. Bisa meningkatkan kualitas layanan

Senada dengan Ludi, Chef Hasan Basri dari Katering Anfal Quraish juga merasa IKL diperlukan agar katering dapat mengetahui kekurangan selama proses penyiapan hingga penyajian makanan jemaah.
"Alhamdulillah, kegiatan ini bagus ya. Jadi, ada kemajuan sedikit, biar tukang dapur nanti ada sedikit teguran, yang mana gak ada barangnya, jadi ada. Alhamdulillah, masukan-masukannya untuk evaluasi buat saya," kata Chef Basan.
3. IKL jamin higienitas dan mutu makanan

IKL mencakup pemeriksaan secara menyeluruh terkait kondisi fasilitas dapur, proses penyimpanan bahan baku, penanganan makanan, kebersihan peralatan, hingga sanitasi pekerja dan lingkungan katering.
"Tujuannya jelas, yaitu mencegah penyebaran penyakit dan memastikan jemaah haji menerima makanan yang aman, higienis, dan berkualitas," ujar Penanggung Jawab Kesehatan Lingkungan KKHI Makkah, Dedy Kurniawan.