Isu Parpol Pendukung Anies-Muhaimin Tarik Menteri, Ini Respons Istana

Jakarta, IDN Times - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno, merespons isu tentang partai politik (parpol) pendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) akan menarik para menterinya dari kabinet Presiden Joko "Jokowi" Widodo-Ma'ruf Amin.
Pratikno mengaku tidak mendapatkan informasi perihal tersebut.
"Saya tidak ada informasi mengenai ini," kata Pratikno di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (16/12/2023).
1. Menteri Kabinet Jokowi tetap bekerja seperti biasa

Menurut Pratikno, saat ini para menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf tetap bekerja seperti biasanya.
"Kami tetap bekerja seperti biasa," kata dia.
Selain itu, Pratikno juga memastikan bahwa hubungan Jokowi dengan PDIP masih baik.
"Baik-baik saja," ujar Pratikno.
2. Partai NasDem bantah isu tarik menteri

Sementara itu, Partai NasDem memastikan masih setia mendukung Pemerintahan Jokowi sampai masa jabatannya selesai pada 2024 mendatang.
"Gak benar (NasDem mundur dari pemerintahan Presiden Jokowi)," kata Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni kepada IDN Times saat dihubungi, Kamis (14/12/2023).
Sahroni memastikan bahwa NasDem masih akan mendukung pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo sama selesai sampai tahun 2024 yang akan datang.
"NasDem sampai akhir masa jabatan Presiden Jokowi 2024," kata dia.
Senada, Ketua DPP Partai NasDem Charles Meikyansah juga memastikan bahwa isu yang menyatakan partainya akan menarik menterinya dari pemerintahan Presiden Jokowi.
3. Isu parpol pendukung Anies tarik menteri dari kabinet

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah mengaku mendengar rumor bahwa Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan akan menyampaikan informasi penting pekan ini.
Fahri mendengar bahwa Anies akan mengumumkan penarikan diri menteri-menteri partai yang mendukungnya, NasDem dan PKB dari Kabinet Indonesia Maju Jilid II.
"Baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita bahwa calon presiden nomor urut 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini," kata Fahri Hamzah dalam unggahan di Akun X, Kamis (14/12/23).
Fahri mendengar penarikan diri menteri-menteri NasDem dan PKB itu sebagai upaya kedua partai untuk memantapkan diri menjadi bagian dari oposisi pemerintah.
"Katanya ini dalam rangka memantapkan posisi sebagau oposisi di Pemilu nanti. (Info ini perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan)," kata dia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.