Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jadwal Perjalanan Haji 2023, Jemaah Mulai Masuk Asrama 23 Mei

Rencana perjalanan Haji 2023 (Doc. Kemenag)

Jakarta, IDN Times  - Kementerian Agama akan memberangkatkan jemaah haji mulai akhir Mei 2023. Pemberangkatan jemaah yang berjumlah 221 ribu orang, berlangsung dalam dua gelombang.

Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji 1444 H/2023 M yang dikeluarkan Kemenag, jemaah mulai memasuki asrama haji pada 23 Mei 2023. Baru pada 24 Mei, dimulai pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama dari Tanah Air ke Kota Madinah, Arab Saudi.

Berikut Rencana Perjalanan Haji 1444 H/2023 M, mulai dari meninggalkan hingga tiba kembali ke Tanah Air.

1. Pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua berlangsung 8-22 Juni

Ilustrasi jemaah haji. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama ke Madinah berlangsung hingga 7 Juni 2023.

Sementara untuk pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua berlangsung mulai 8-22 Juni 2023. Di gelombang kedua ini, jemaah berangkat dari Tanah Air menuju Jeddah.

"Dua aktivitas besar ibadah haji berlangsung di Makkah dan Madinah," kata Ketua Tim Hubungan Masyarakat Pranata Humas Ahli Muda Kemenag, Moh Khoeron, saat menyampaikan Rencana Perjalanan Haji 1444 H/2023 M, Minggu (9/4/2023), di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

Sebelum jemaah gelombang kedua berangkat ke Tanah Suci pada 2 Juni 2023, semua jemaah gelombang pertama yang sudah berada di Madinah, bergerak menuju Makkah.

Perpindahan jemaah haji dari Madinah ke Makkah berlangsung hingga 16 Juni 2023.

2. Jemaah haji berangkat dari Makkah ke Arafah 26 Juni

Ilustrasi. Jemaah haji di Jembatan Jamarat, Mina, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)

Pada 22 Juni, semua jemaah haji Indonesia sudah berada di Tanah Suci dan berkumpul di Makkah. Jemaah bersiap-siap untuk melaksanakan puncak haji di Arafah

Selanjutnya jemaah berangkat dari Makkah ke Arafah pada 26 Juni atau 8 Zulhijah 1444 H. Pada 27 Juni atau 9 Zulhijah, semua jemaah haji melaksanakan wukuf di Arafah.

Usai wukuf di Arafah, pada 28 Juni atau 10 Zulhijah jemaah haji bersama seluruh umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Adha. Pada tanggal ini, jemaah haji sudah bergerak menuju Mina untuk lempar jumrah.

Pada 29 Juni sampai 1 Juli, jemaah haji mulai meninggalkan Mina. Dalam rentang waktu ini jemaah yang meninggalkan Mina terbagi dalam dua kelompok yang disebut Nafar Awal dan Nafar Tsani. Jemaah haji yang meninggalkan Mina pada 11 dan 12 Zulhijah disebut Nafar Awal. Sedangkan, yang meninggalkan Mina pada 12-13 Zulhijah disebut Nafar Tsani.

3. Jemaah haji gelombang pertama kembali ke Tanah Air 4-18 Juli

Ilustrasi jemaah haji di Asrama Haji. (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Usai melaksanakan rangkaian ibadah haji, pada 4 sampai 18 Juli, jemaah gelombang pertama mulai dipulangkan dari Jeddah ke Tanah Air.

Sementara, jemaah haji gelombang kedua mulai dipulangkan ke Tanah Air mulai 19 Juli sampai 2 Agustus, dari Madinah ke Tanah Air. Pada 3 Agustus, semua jemaah haji Indonesia sudah berada di Tanah Air

Pada musim haji 2023 ini, jumlah kuota haji Indonesia normal kembali seperti tahun-tahun sebelum pandemik, yakni 221.000 jemaah. Dari jumlah itu, sepertiganya atau 66.900 jemaah masuk kategori lanjut usia (lansia). Besarnya jumlah jemaah haji lansia, maka pada tahun ini Kemenag mengusung tema "Haji Ramah Lansia" untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah lansia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
Satria Permana
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us