Jokowi Perintahkan Menkes Siapkan RS, Antisipasi Lonjakan Kasus COVID

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo meminta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 akibat libur Natal dan Tahun Baru. Dia memerintahkan agar setiap rumah sakit dipersiapkan dengan baik.
“Saya minta Menkes untuk melakukan langkah-langkah antisipasi, untuk memastikan kesiapan rumah sakit (RS) apabila terjadi lonjakan pasien sakit selama akhir Desember dan awal Januari 2022. Terutama pemetaan situasi dan terutama di daerah yang berpotensi kasusnya meningkat,” kata Jokowi dalam arahannya di rapat terbatas tentang evaluasi PPKM di Istana, Senin (22/10/2021).
1. Jokowi ingin target vaksinasi 70 persen tercapai

Selain itu, Jokowi juga ingin target vaksinasi 70 persen pada akhir tahun bisa tercapai. Dia minta jajarannya aktif jemput bola, menyuntikkan vaksin kepada masyarakat.
“Saya mintra pro aktif jemput bola dan juga datangi masyarakat dan saya minta backup dari TNI dan Polri, utamanya untuk lansia betul-betul dilakukan,” ucap Jokowi.
2. Jokowi minta daerah yang vaksinasinya masih kurang diberi bantuan

Pada kesempatan yang sama, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengapresiasi vaksinasi door to door atau dari pintu ke pintu yang dilakukan oleh Badan Intelijen Negara (BIN). Ia juga minta agar daerah yang vaksinasinya kurang, diberi bantuan.
“Kita harapakan untuk pemda yang masih rendah vaksinasinya, diberikan bantuan secara khusus,” tuturnya.
3. Jokowi sebut kasus aktif COVID-19 di Indonesia turun 892 pekan ini

Jokowi yang lahir di Solo kemudian menyampaikan perkembangan kasus COVID-19. Dalam sepekan terakhir, kata dia, kasus aktif di Indonesia menurun 892 kasus.
“Dalam sepekan terakhir kasus aktif kita menurun 892 kasus dari 9.018 kasus di 14 November menjadi 8.126 kasus di 21 November. Untuk penambahan kasus baru, rata-rata 362 kasus setiap harinya,” jelas Jokowi.