Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jusuf Kalla Beri Tiga Pesan Jelang Pelantikan Prabowo-Gibran

Jusuf Kalla saat ditemui usai memberikan kuliah umum di UI pada Kamis (25/4/2024). (dok. Tim Media JK)
Intinya sih...
  • Jusuf Kalla memberikan pesan kepada Prabowo dan Gibran untuk memerintah dengan baik, menyejahterakan masyarakat, dan melaksanakan hukum dengan baik.
  • JK menyoroti potensi tidak adanya oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran, tetapi memperkirakan akan ada dinamika politik yang dapat memicu perbedaan pendapat.
  •  

Jakarta, IDN Times - Mantan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), memberikan tiga pesan penting kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang akan segera dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024.

Pesan tersebut disampaikan JK saat menghadiri peluncuran buku 'Perjalanan dan Capaian Kabinet Indonesia Bersatu (2004-2009)' di Jakarta Convention Center, Kamis (10/10/2024).

"Pesannya agar memerintah dengan baiklah, menyejahterakan masyarakat dan melaksanakan hukum dengan baik," kata JK.

1. Soal potensi tak adanya oposisi di pemerintahan kali ini

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto menghadiri acara 'Forum Legislator PKB' yang digelar di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (10/10/2024). (Dok. Tim Komunikasi Prabowo)

JK juga turut menyoroti potensi tidak adanya oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran, mengingat adanya kabar bahwa PDIP akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Meski tanpa oposisi formal, JK memperkirakan tetap akan ada dinamika politik di dalam pemerintahan yang dapat memicu perbedaan pendapat.

"Di dalam akan terjadi perbedaan pendapat. Itu pasti ada," kata dia.

2. Akan hadiri pelantikan jika diundang

Wapres ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla menyoroti soal program merdeka belajar Kemendikbud. (Dok. Tim JK)

Ketika ditanya tentang rencananya menghadiri pelantikan, JK menyatakan kesiapannya untuk hadir apabila diundang. 

"Insyaallah saya akan datang kalau diundang. Masih ada waktu 10 hari lagi kan" ujar dia.

3. Jokowi makan malam dengan Prabowo

Presiden Jokowi memimpin upacara Prasetya Perwira (Praspa) Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (16/7/2024). (youtube.com/Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi memimpin upacara Prasetya Perwira (Praspa) Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (16/7/2024). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jelang transisi pemerintahan, Presiden Joko "Jokowi" Widodo juga sempat menggelar makan malam bersama dengan Prabowo Subianto di Hutan Kota by Plataran, Jakarta. Jokowi mengatakan, makan malam itu berlangsung selama 2,5 jam pada Selasa (8/10/2024).

Jokowi mengaku, ada pembahasan politik bersama Prabowo. Namun, Jokowi enggan menjelaskan secara rinci isi pembahasannya.

"Ya ada politiknya , ada urusan ekonomi, banyak banget," kata dia, Kamis.

Momen makan malam itu diungggahnya pada Selasa malam di akun X miliknya.

Dilansir dari ANTARA, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengatakan, Jokowi dan Prabowo membicarakan berbagai hal dalam pertemuan itu.

Salah satu hal yang dibicarakan adalah tentang kelanjutan berbagai program pemerintahan. Dia mengatakan, Presiden Jokowi selalu menjalin komunikasi yang erat dan intens dengan Prabowo di setiap kesempatan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us