Natal dan Tahun Baru, Polrestabes Surabaya Siagakan 1200 Personel

Surabaya, IDN Times - Kepolisian Resort Kota Besar Surabaya mengadakan gelar pasukan jelang Operasi Lilin Semeru dalam rangka pengamanan Hari Natal dan Tahun Baru di wilayah Surabaya. Sebanyak 1200 personel disiagakan khusus dalam operasi akhir tahun ini. Rencananya operasi akan dilakukan antara tanggal 22 Desember hingga 1 Januari 2018 mendatang.
"Kita bagi dalam berbagai kerawanan. Rawan macet, rawan laka, dan rawan kriminalitas sudah kita petakan dan kita antisipasi," ujar, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan di depan awak media, Kamis (21/12).
1. Antisipasi titik-titik rawan

Khusus untuk Operasi Lilin Semeru 2017, Polrestabes akan melakukan antisipasi, utamanya pada tiga hal rawan. Tiga hal rawan itu antara lain, rawan macet, rawan kecelakaan, dan rawan kriminalitas di seluruh wilayah Surabaya.
2. Antisipasi tindak terorisme

Untuk antisipasi tindak terorisme Polrestabes bekerjasama dengan jajaran intelejen di tingkat provinsi, nasional, daerah, satuan samping, hingga densus 88. "Selalu kita lakukan deteksi dini dan penanggulangan," ujar Kombes Pol Rudi Setiawan.
3. Pengamanan gereja

Selain antisipasi tindak kejahatan terorisme, salah satu yang dilakukan oleh kepolisian adalah dengan melakukan pengamanan gereja. "Khusus gereja, kita bersama danrem dan ibu walikota akan melakukan pembersihan dan sterilisasi gereja," kata Rudi.
4. Pengamanan tempat wisata

Selain gereja, kepolisian kota Surabaya juga akan melakukan pengamanan di sejumlah tempat wisata, khususnya pusat perbelanjaan, pertokoan, dan tempat wisata yang menjadi tujuan liburan.
5. Say no to petasan

Hal lain yang menjadi kepolisian adalah petasan. "Petasan saya katakan tegas untuk jangan masuk ke Surabaya. Tidak boleh. Distributor dan pedagang akan ditindak tegas," ujar Kombes Pol Rudi. Rudi sekaligus mengimbau kepada masyarakat agar melapor kepada polisi jika menemukan peredaran petasan di kota pahlawan.