Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pegawai KPK Diduga Dianiaya, Polisi Panggil Sespri Gubernur Papua

(Aksi Pegawai KPK) ANTARA FOTO/Reno Esnir

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya memangil Elpius Hugy yang merupakan Sekretaris Pribadi (Sespri) Gubernur Papua, Lukas Enembe, Senin (11/2).

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian mengatakan
Elpius dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi kasus penganiayaan dua pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diduga dilakukan oleh pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua.

1. Elpius dipanggil karena berada di lokasi kejadian

ANTARA/Bayu Prasetyo

Jerry mengatakan, hari ini Elpius dijadwalkan hadir ke Polda Metro Jaya pada pukul 14.00 WIB. Pemanggilan tersebut karena Elpius diduga berada di lokasi kejadian penganiayaan yakni Hotel Borobudur, Jakarta pada Sabtu (2/2).

"Dipanggil sebagai saksi karena yang bersangkutan berada di situ (lokasi dugaan penganiayaan). Jadwalnya hari ini jam 14.00 WIB," jelas Jerry ketika dikonfirmasi, Senin (11/2).

Akan tetapi, Polisi belum mengetahui apakah Elpius akan memenuhi pemanggilan pemeriksaan itu.

"Tapi belum ada konfirmasi dari yang bersangkutan apakah akan datang atau tidak," ujar Jerry.

2. Polisi akan panggil dua saksi lain pada Selasa dan Kamis

(Ilustrasi penganiyaan) IDN Times/Sukma Shakti

Jerry mengatakan Tim penyidik akan memanggil dua saksi lainnya yang berasal dari pihak Pemprov Papua. Mereka adalah Sekretaris Komisi 1 DPRD Papua dan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Papua.

"Besok memanggil Sekretaris Komisi 1 DPRD Papua dan Kamis Sekda Pemprov Papua," kata Jerry.

3. Polda Metro Jaya memanggil terduga pelaku penganiayaan pekan ini

IDN Times/Axel Jo Harianja

Sebelumnya Polda Metro Jaya memastikan telah mengantongi terduga pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Sabtu (2/2).

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono mengatakan, berdasarkan penyidikan, pelaku yang melakukan pemukulan terhadap pegawai KPK berasal dari pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua. 

"Iya (terduga pelaku dari Pemprov Papua)," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (8/2) lalu.

Argo sendiri belum mengumumkan nama maupun inisial dari terduga pelaku itu. Identitas pelaku menurut Argo diperoleh berdasarkan hasil keterangan saksi dan petunjuk yang didapatkan oleh pihak Kepolisian dan hasil visum dari korban.

Polisi juga telah menaikkan status pemeriksaan kasus itu ke tahap penyidikan setelah memeriksa saksi-saksi atas laporan tersebut. Ada lima saksi yang diperiksa, yakni tiga orang sekuriti hotel, satu orang operator CDR (call data record) atau kamera pengintai, dan satu orang resepsionis hotel.

4. Pegawai KPK dianiya di Hotel Borobudur

(Hotel Borobudur) www.pegi-pegi.com

Dua orang pegawai KPK bernama Indra Mattong Batti dan Gilang Wicaksono diduga dianiaya pada Sabtu (2/2) lalu, ketika mengambil foto rapat antara Pemprov Papua dan anggota DPRD Papua di Hotel Borobudur.

Beberapa peserta rapat menghampiri kedua pegawai KPK tersebut dan menanyainya. Setelah ditanyai, identitas mereka terungkap sebagai pegawai KPK yang sedang melaksanakan tugas. Kedua petugas itu pun dipukuli hingga terluka.

Atas kasus tersebut, KPK melaporkan pihak Pemprov Papua ke Polda Metro Jaya pada Minggu (3/2). Sehari berselang, pada Senin (4/2) pihak Pemprov Papua melaporkan balik pegawai KPK itu atas tuduhan pencemaran nama baik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us