Pemprov DKI Akan Perluas CFD ke Lima Wilayah Kota di Jakarta

- Pertunjukan seni di CFD membuat warga lebih sehat dan bahagia
- Lokasi pertunjukan seni akan diperluas
Jakarta, IDN Times – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memperluas pelaksanaan car free day (CFD) ke lima wilayah kota strategis sebagai upaya untuk menekan emisi karbon di Jakarta.
Rencana ini disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, saat menghadiri pertunjukan seni dan budaya di CFD Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (8/6/2025).
Tidak hanya memperluas pelaksanaan CFD, Rano menyebutkan, pihaknya juga akan menggelar car free night di kawasan Sudirman-Thamrin sebagai bagian dari perayaan HUT Jakarta ke-498.
“Kita juga akan coba adakan car free night setelah perayaan HUT DKI di kawasan Sudirman–Thamrin, karena banyak warga Jakarta yang berolahraga di malam hari. Ini juga jadi upaya menurunkan emisi karbon,” ujar Rano dikutip dari siaran pers.
1. Pertunjukan seni di CFD membuat warga lebih sehat dan bahagia

Menurut Rano, CFD menjadi kegiatan favorit warga Jakarta. Kehadiran berbagai pertunjukan seni dan budaya semakin menambah keseruan, serta membuat warga menjadi lebih sehat dan bahagia.
“Car free day ini memang jadi favorit warga Jakarta. Bahkan dari survei yang kami lakukan selama sebulan, kegiatan hiburan seperti pertunjukan seni dan budaya di sini ternyata tidak hanya menambah kesehatan, tapi juga membuat warga bahagia,” kata Rano.
2. Lokasi pertunjukan seni akan diperluas

Rano menambahkan, guna mewujudkan Jakarta sebagai kota yang bahagia, pertunjukan seni dan budaya dalam kegiatan CFD akan diselenggarakan di tiga lokasi, yaitu di kawasan Dukuh Atas (dekat Patung Sudirman), Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, serta di sekitar air mancur Bundaran Hotel Indonesia.
“Kita awali titik kegiatan hiburannya di sini (Dukuh Atas). Bulan depan akan kita tambah di GBK dan sekitar Bundaran HI,” kata dia.
3. Pertunjukan budaya khas Betawi meriahkan CFD

Pertunjukan seni dan budaya akan mulai diuji coba pada 29 Juni 2025 dengan menampilkan berbagai kesenian khas Betawi yang melibatkan sekitar 5.000 peserta. Beragam atraksi seperti pencak silat, tarian, musik, hingga sajian kuliner akan meramaikan acara ini.
Rano menuturkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT Jakarta ke-498 yang diperingati pada 22 Juni mendatang.