Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pramono: Kesejahteraan Kucing di DKI Tak Bisa Dipandang Sebelah Mata

Pramono dapat penghargaan MURI terkait sterilisasi kucing terbanyak. (instagram.com/pramonoanungw)
Pramono dapat penghargaan MURI terkait sterilisasi kucing terbanyak. (instagram.com/pramonoanungw)
Intinya sih...
  • Pemprov DKI Jakarta mendapat penghargaan dari MURI atas program sterilisasi kucing terbanyak.
  • Sterilisasi 21 ribu kucing pejantan dilakukan untuk menjaga populasi dan mencegah penyebaran penyakit hewan.
  • Gubernur Pramono ingin menjadikan Jakarta sebagai kota ramah hewan dengan meningkatkan fasilitas kesehatan hewan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengucapkan terima kasih pada Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) atas penghargaan kepada Pemprov DKI terkait program sterilisasi kucing terbanyak.

Pramono menegaskan, sterilisasi kucing di Jakarta harus di dilakukan untuk menjaga populasi kucing di jalan-jalan Jakarta.

"Perihal kesejahteraan kucing di Jakarta tidak bisa dipandang sebelah mata. Sterilisasi harus dilakukan untuk menjaga populasi dan kehidupan mereka di jalan-jalan Jakarta," ucap Pramono dikutip laman media sosial, Jumat (14/3/2025).

1. Pemprov DKI sterilisasi 21 ribu kucing

Pramono dapat penghargaan MURI terkait sterilisasi kucing terbanyak. (instagram.com/pramonoanungw)
Pramono dapat penghargaan MURI terkait sterilisasi kucing terbanyak. (instagram.com/pramonoanungw)

Pemprov DKI Jakarta menargetkan sterilisasi 21 ribu kucing pejantan. Untuk tahap pertama, sterilisasi 1.000 kucing telah dilakukan pada 21 dan 22 Februari.

Ia menjelaskan, program sterilisasi ini merupakan bagian dari upaya Jakarta mempertahankan statusnya sebagai kota antirabies dan mencegah penyebaran penyakit hewan.

2. Jakarta sebagai kota yang ramah hewan

Suasana lengang jalanan MH Thamrin-Sudirman, 2 Januari 2025. (IDN Times/Sonya Michaella)
Suasana lengang jalanan MH Thamrin-Sudirman, 2 Januari 2025. (IDN Times/Sonya Michaella)

Pramono juga menekankan keinginannya untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang ramah hewan. Ia berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan hewan.

"Pemprov DKI Jakarta akan meningkatkan fasilitas kesehatan hewan, termasuk memperbaiki dan memperluas puskesmas hewan di Ragunan," katanya.

3. Harapannya tiap kabupaten ada puskesmas hewan

Suasana Puskesmas Pulogadung saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Suasana Puskesmas Pulogadung saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Pramono berharap, di akhir masa jabatannya nanti, setiap kota dan kabupaten di Jakarta memiliki puskesmas hewan.

"Mudah-mudahan nantinya di akhir jabatan saya, setiap kota dan kabupaten itu punya puskesmas hewan. Sekarang ini baru ada satu di Ragunan karena itu penting," katanya.

Menurutnya, pengendalian populasi kucing melalui sterilisasi penting dilakukan untuk menjaga keseimbangan dan mencegah konflik dengan warga yang tidak menyukai kucing liar.

"Kita akan mengatur kucing di Jakarta itu bisa dengan mudah untuk bisa hidup dengan baik, karena tidak semua orang bisa menerima itu," kata Pramono.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
Dini Suciatiningrum
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us