Profil Bima Arya, Eks Wali Kota Bogor yang Jadi Wakil Mendagri

Jakarta, IDN Times - Bima Arya Sugiarto masuk Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Politikus PAN itu dipercaya sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, mendampingi Menteri Tito Karnavian.
Bima Rya merupakan Wali Kota Bogor yang menjabat selama dua periode. Pada periode keduanya, 20 April 2019, Bima Arya dilantik Ridwan Kamil yang kala itu masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.
Akhir April 2024, masa jabatan Bima Arya sebagai wali kota telah berakhir. Ia pun sempat digadang-gadang akan maju Pilkada Jawa Barat 2024, namun partainya menyodorkan dia di kabinet Prabowo. Berikut profil Bima Arya Sugiarto.
1. Profil Bima Arya Sugiarto

Bima Arya Sugiarto merupakan politikus Partai Amanat Nasional (PAN) yang lahir di Kota Bogor, 7 Desember 1972. Bima Arya merupakan salah satu pendiri Partai Amanat Nasional (PAN).
Ia memiliki istri bernama Yane Ardian.
Selama menjabat sebagai Wali Kota Bogor, Bima Arya telah berhasil menjalankan berbagai program, seperti reformasi birokrasi, membenahi masalah transportasi, mengelola sampah, serta menyerukan anti diskriminasi, ras, suku, agama, dan antargolongan (SARA).
2. Pendidikan dan karier Bima Arya

Berikut ini daftar pendidikan yang pernah ditempuh oleh Bima Arya.
1985 : SDN Polisi 4 Bogor
1988 : SMPN 1 Bogor
1991 : SMAN 1 Bogor
1996 : Sarjana Hubungan Internasional FISIP Unpar
1998 : Master of Arts, Studi Pembangunan, Monash University Melbourne Australia
2006 : Doktor Ilmu Politik, Australian National University Canberra Australia
Setelah menempuh pendidikannya, Bima Arya pun mulai meniti karier dengan rincian berikut.
1998-2001 Dosen Fisip Universitas Parahyangan
2001 Dosen Universitas Paramadina
2001-2002 Asisten Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Paramadina
2004-2006 Peneliti di Research School for Pasific and Asian Studies, Canberra.
2006-2010 Direktur Eksekutif Lead Intitute Paramadina
2007-2008 Konsultan di Partnership for Governance Reform, UNDP
2008-2010 Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia
2009-2010 Pemimpin Redaksi Majalah Rakyat Merdeka
2010 Dosen Pasca Sarjana Universitas Paramadina
2010 Komisaris Charta Politika Indonesia
Selain itu, ia aktif berorganisasi dengan rincian berikut.
1992-1993 Wakil Ketua HIMAHI FISIP Unpar
1993-1994 Ketua Senat Fisip Unpar
1993-1995 Departemen Pemuda Paguyuban Bogoriensis
1998-2000 Direktur Eksekutif Solidaritas Masyarakat Anti Narkotika (SMART)
1998-2000 Wakil Sekretaris DPD PAN Kota Bandung
2002-2004 Presiden Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia
2009-2012 Ketua Umum Ikatan Alumni Smansa Bogor 2010-2015 Ketua PP Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP)
2010-2015 Ketua Dewan Pembina Gen A 2010-2015 Ketua DPP Partai Amanat Nasional
2011-2016 Ketua Umum Paguyuban Bogor
2013-2018 Ketua Umum DPP Matara (Matahari Nusantara)
3. Prestasi Bima Arya selama menjabat Wali Kota Bogor

Bima Arya berhasil menerima berbagai penghargaan selama 10 tahun menjabat sebagai Wali Kota Bogor.
Beberapa di antaranya, yaitu:
- Best Government Officer for Accelerated Growth pada People of the Year 2020 oleh Metro TV
- Wali Kota Entrepreneur Award 2017 Kellogg Innovation Network (KIN) ASEAN
- Anugerah Kebudayaan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, tahun 2021
- Karya Bhakti Peduli Satpol PP dari Menteri Dalam Negeri, tahun 2021
Kemudian, Bima Arya juga menerima penghargaan dari WHO tahun 2019 dalam ajang World No Tobacco Day.
Demikian biodata singkat mengenai profil Bima Arya, semoga bermanfaat!