Rano Karno: Jakarta Tak Bisa Bangun Pertanian, Lahan Tidak Memenuhi

Jakarta, IDN Times - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Rano Karno menyampaikan langkah untuk mengatasi inflasi pangan di Jakarta tanpa harus bergantung pada produk impor. Dalam debat calon gubernur dan wakil gubernur malam ini, dia mengatakan Jakarta tidak punya lahan untuk bertani, ini adalah realitas yang ada di Jakarta.
“Memang secara realita Jakarta tidak mungkin bisa membangun pertanian karena lahannya tidak bisa memenuhi,” kata dia dalam Debat kedua calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta di Beach International City Stadium (BCIS), Minggu (27/10/2024) ujarnya.
Pasangan Pramono Anung ini menekankan pentingnya menciptakan pangan lokal yang murah melalui pendekatan contract farming. Dia mencontohkan selama ini Jakarta sudah bekerja sama dengan provinsi lain seperti Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT)
“Selama ini berjalan dan ini dikerjakan secara profesional oleh badan usaha milik daerah,” kata dia.
Jakarta kata dia tidak bisa menanam tumbuhan dalam skala besar dan memenuhi kebutuhan yang ada di Jakarta, maka contract farming menurut pasangan ini adalah satu-satunya cara Jakarta bisa bertahan terkait produk pangan.
“Hanya ini yang bisa Jakarta lakukan dia tidak bisa menanam dalam skala besar, dia tidak bisa mensuplay dalam ke dalam kebutuhan yang besar. Satu-satunya cara yaitu bekerja sama dengan beberapa daerah untuk melakukan kontrak farming ini,” katanya.