Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

RT Sebut Praktik Ustaz Cabul di Bekasi Sudah Ada Sejak 2011

Polisi menunjukkan wajah Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)
Polisi menunjukkan wajah Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)
Intinya sih...
  • Puluhan perempuan diduga menjadi korban pelecehan oleh seorang ustaz di pendopo praktik spiritualnya di Bekasi.
  • Ketua RT setempat mengungkapkan bahwa pelaku M kerap melakukan pengajian pada malam Jumat dan belum ada laporan pelecehan sebelumnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Puluhan perempuan diduga menjadi korban pelecehan yang dilakukan oleh seorang ustaz berinisial M di sebuah pendopo yang menjadi tempat praktik spritualnya, wilayah Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi. 

Ketua RT setempat, Gunam mengungkapkan, pelaku M telah membuka praktik sejak 2011 lalu. Namun, dirinya tidak mengetahui jika pelaku M melakukan pelecehan terhadap pasien perempuannya. 

"Kayaknya sama kecurigaan gak ada sih karena (pasiennya) keluar masuknya itu gak bareng-bareng," kata dia kepada jurnalis, Selasa (13/5/2025). 

1. Membuka praktik spritual

Ketua RT setempat, Gunam. (IDN Times/Imam Faishal)
Ketua RT setempat, Gunam. (IDN Times/Imam Faishal)

Gunam mengatakan, dirinya hanya mengetahui pelaku M membuka praktik spiritual seperti menyembuhkan orang-orang yang kesurupan.

"Sementara saya tahu ini, waktu itu pengobatan orang dari kampung-kampung ini kan. Cuma, ya, namanya penyakit itu ada yang minta diurut, ada orang kesurupan minta air," kata dia. 

Semenjak praktik tersebut beroperasi, Gunam mengaku belum pernah mendapatkan laporan tentang adanya tindakan pelecehan. 

"Karena dari pihak korban juga gak ada laporan sama sekali ke RT," kata dia.

2. Pelaku kerap mengadakan pengajian

Lokasi praktek Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)
Lokasi praktek Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Gunam mengatakan, pelaku M merupakan sosok pemuka agama di wilayahnya. Bahkan, pelaku M kerap melakukan pengajian yang dihadiri oleh orang dari berbagai wilayah. 

"Kalau pengajian itu emang tiap malam Jumat ada, dimulainya jam 12 malam sampai jam 4 pagi waktu subuh. Tiap malam Jumat tuh ada pengajian," kata dia. 

Dia mengatakan, kondisi rumah pelaku yang berada tepat di depan lokasi praktik saat ini dalam kondisi kosong. Dia juga belum mengetahui apakah pelaku sudah ditangkap atau belum. 

"Ya, saya juga belum ada perkembangan, ya, selama kemarin ada surat panggilan untuk ke Polres, tanggal 8, tanggal 9 harus ke Polres, tapi sementara ini saya juga belum ketemu nih sama pelaku," kata dia.

3. Cerita salah satu korban

Lokasi praktek Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)
Lokasi praktek Ustadz Cabul di Bekasi. (IDN Times/Imam Faishal)

Sementara, salah satu korban berusia 28 tahun mengaku dirinya mendapatkan tindakan pelecehan oleh M pada 2016. Saat itu, korban mendatangi pelaku untuk mencari suaminya yang pergi meninggalkannya. 

"Buat suami saya, kan tidak pulang-pulang, (datang ke pelaku) biar suami saya pulang," kata dia kepada jurnalis.

Dia mengaku mengetahui tempat praktik tersebut dari seorang teman. Saat datang ke tempat praktik tersebut, dirinya mendapatkan tindakan pencabulan dengan dalih agar suaminya dapat cepat kembali ke rumah. 

"Terus katanya, gak apa-apa (diraba-raba), nanti suaminya bakal balik lagi," ujar dia menceritakan kronologi.

Setelah kejadian tersebut, dirinya mengaku trauma dan tidak berani melaporkan kejadian tersebut kepada siapa pun.

"Gak berani (laporan). Malu sama takut. Gak ada ancaman sih, tapi takutnya nanti disangkanya fitnah, orang gak percaya," kata dia. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Imam Faishal
EditorImam Faishal
Follow Us