Rumahnya Kebanjiran, Pak Bas Terjang Banjir Pakai Motor Trail

- Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara menerjang banjir dengan motor trail hijau, didorong oleh seorang pria di belakangnya.
- Banjir di Jakarta dan Bekasi disebabkan oleh debit air sungai yang meningkat dari Bogor, mengakibatkan kenaikan TMA dari hulu sungai Ciliwung.
Jakarta, IDN Times - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono kembali menunjukkan gaya khasnya di lapangan.
Dalam sebuah video yang beredar sebagaimana dilihat IDN Times, dia terlihat menerjang banjir dengan motor trail hijau, didorong oleh seorang pria di belakangnya.
Banjir yang merendam kawasan tersebut tampak cukup tinggi, mencapai setengah roda motor yang ditunggangi mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu.
1. Basuki masih mengurus banjir di rumahnya

Berdasarkan konfirmasi dari ajudannya, Reza Eqya, kejadian dalam video tersebut berada di sekitar kediamannya di kawasan perumahan elit di Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (5/3/2025).
"Terkait video itu benar. (Kejadiannya) kebetulan hari ini," kata Reza kepada IDN Times.
Hingga saat ini, kata Reza, Basuki masih mengurus dampak banjir di rumahnya.
"(Saat ini) masih mengurus banjir," ujar Reza.
2. Jakarta dan Bekasi siaga banjir

Wilayah Jakarta dan Bekasi siaga banjir kiriman akibat debit air sungai yang meningkat dari Bogor. Hujan deras pada Senin (3/3/2025) sore hingga Selasa (4/3/2025) pagi menyebabkan kenaikan debit air tersebut.
Wilayah Jakarta yang dialiri sungai Ciliwung siaga 3 banjir. Hal itu terlihat dari Bendung Katulampa yang mencapai 90 cm. Posisi itu bertahan sejak pada pukul 06.00-07.00 WIB.
Menurut Kepala Pos Bendung Katulampa, Andi Sudirman, hujan deras yang merata di wilayah Bogor, khususnya daerah Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, menyebabkan tinggi muka air (TMA) dari hulu sungai Ciliwung meningkat.
"Warga Jakarta dan Bogor sekitarnya waspada banjir. Sebaiknya, warga yang tinggal di bantaran Ciliwung mengungungsikan diri jika diperlukan," kata Andi.
3. Siaga 1 banjir Bekasi

Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) melaporkan adanya pertemuan air sungai Cileungsi dengan Cikeas yang menunjukkan siaga 1 banjir Bekasi.
Ketinggian airnya mencapai 710 lebih cm pada pukul 03.45 WIB, jauh dari batas normal 350 cm. Debit air sungai yang meningkat ini terjadi pada kondisi hujan lebat dan gerimis yang mengguyur wilayan Bogor Timur, Kabupaten Bogor, sejak sore hari.
KP2C dan petugas pos jaga Bendung Katulampa mengimbau warga Bekasi dan Jakarta dapat mewaspadai banjir dengan kondisi debit air yang tinggi dari hulu Cikeas dan Cileungsi.
"Warga Bekasi sebaiknya waspada banjir, karena pertemuan arus sungai Cikeas dan Cileungsi cukup deras malam ini," kata Ketua KP2C, Puarman.