Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Siklon Tropis Hantui Nataru, Komisi V: Destinasi Wisata Harus Siaga

IMG-20251218-WA0018.jpg
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda imbau pemerintah waspadai siklon tropis jelang libur nataru. (Dok. Fraksi PKB).
Intinya sih...
  • Huda menekankan pentingnya perhatian khusus terhadap wilayah padat penduduk, termasuk daerah tujuan wisata seperti Bali.
  • Cuaca ekstrem berpotensi mengganggu keselamatan wisatawan dan sistem transportasi, serta dapat mempengaruhi destinasi wisata berbasis alam.
  • Wisatawan diminta rutin memantau peringatan dini BMKG, termasuk informasi cuaca harian, gelombang laut, angin kencang, dan potensi hujan ekstrem.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syaiful Huda meminta pemerintah pusat dan daerah meningkatkan kewaspadaan menyusul menguatnya Siklon Tropis 93S yang berpotensi berdampak pada sejumlah wilayah, khususnya Jawa dan Bali, menjelang libur akhir tahun.

Huda menekankan, kesiapsiagaan bencana harus ditingkatkan terutama di daerah-daerah yang menjadi destinasi wisata pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

“Kami berharap semua pihak waspada atas menguatnya Siklon 93S di sejumlah wilayah Jawa dan Bali dalam beberapa waktu ke depan. Pemerintah perlu semakin intensif memantau perkembangan dan menyiapkan strategi antisipasi bencana hidrometeorologi,” ujar Huda kepada wartawan, Kamis (18/12/2025).

1. Pemerintah harus beri perhatian serius untuk daerah wisata

Wasekjen DPP PKB, Syaiful Huda sebut pencalonan Sohibul Iman bisa jadi boomerang bagi PKS. (IDN Times/Amir Faisol)
Wasekjen DPP PKB, Syaiful Huda sebut pencalonan Sohibul Iman bisa jadi boomerang bagi PKS. (IDN Times/Amir Faisol)

Huda menekankan pentingnya perhatian khusus terhadap wilayah padat penduduk, termasuk daerah tujuan wisata seperti Bali. Menurutnya, pengalaman bencana banjir yang sempat menimpa Bali dan menjadi sorotan internasional harus menjadi pelajaran bersama.

“Pemerintah perlu memberikan perhatian lebih kepada destinasi wisata. Bentuknya antara lain peringatan cuaca ekstrem secara real time yang mudah dipahami, integrasi peringatan BMKG ke dalam aplikasi-aplikasi wisata, serta penandaan zona rawan di lokasi destinasi wisata,” kata Legislator Fraksi PKB itu.

2. Cuaca ekstrem berpotensi ganggu wisatawan

Wasekjen DPP PKB, Syaiful Huda sebut pencalonan Sohibul Iman bisa jadi boomerang bagi PKS. (IDN Times/Amir Faisol)
Wasekjen DPP PKB, Syaiful Huda sebut pencalonan Sohibul Iman bisa jadi boomerang bagi PKS. (IDN Times/Amir Faisol)

Huda mengingatkan, cuaca ekstrem berpotensi mengganggu keselamatan wisatawan dan sistem transportasi, seperti penutupan bandara dan pelabuhan, putusnya jembatan, hingga kondisi jalan licin dan longsor.

Selain itu, destinasi wisata berbasis alam, seperti pantai, gunung, sungai, dan air terjun dapat menjadi lokasi yang paling berisiko saat cuaca ekstrem.

"Kondisi ini harus benar-benar menjadi perhatian serius, baik oleh pemerintah maupun para wisatawan,” ujarnya.

3. Imbau wisatawan rutin pantau BMKG

Wasekjen DPP PKB Syaiful Huda sebut partainya belum membahas rencana revisi UU MD3. (IDN Times/Amir Faisol)
Wasekjen DPP PKB Syaiful Huda sebut partainya belum membahas rencana revisi UU MD3. (IDN Times/Amir Faisol)

Huda mengimbau para wisatawan meningkatkan kewaspadaan saat berlibur di tengah cuaca ekstrem. Wisatawan diminta rutin memantau peringatan dini BMKG, termasuk informasi cuaca harian, gelombang laut, angin kencang, dan potensi hujan ekstrem.

“Jangan memaksakan diri berangkat jika situasi destinasi wisata berisiko tinggi. Susun rencana cadangan agar liburan tetap menyenangkan sekaligus aman bagi diri dan keluarga. Ingat, tidak ada wisata yang seharga nyawa,” kata dia.

BMKG mengumumkan siklon tropis 93S menguat dan berpotensi mejadi siklon tropis atau badai dalam 24 jam ke depan. Dalam laporannya, BMKG mengingatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Bali dan sejumlah Pulau Jawa.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in News

See More

OTT Kabupaten Bekasi, Ada 3 Kantor yang Disegel KPK

18 Des 2025, 21:53 WIBNews