Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Siskaeee Penuhi Panggilan Polda Metro soal Film Dewasa

Siskaeee penuhi panggilan polisi di kasus film porno produksi Jakarta Selatan (dok. IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Pemeran film dewasa yang di produksi di Jakarta Selatan yakni Fransisca Candra Novitasari alias Sikaeee memenuhi panggilan polisi. Dia hadir di Polda Metro Jaya sebagai saksi setelah sempat mangkir dua kali.

"Aku dari Kamboja kemarin. Banyak kerjaan live perform gitu sih sama karaokean," kata Siskaeee kepada awak media, Senin (25/9/2023)

1. Sudah persiapkan diri dan bukti

Seorang anggota Provos mengecek fasilitas monitor CCTV di salah satu kantor polisi Kabupaten Batang. (IDN Times/Humas Polda Jateng)

Siskaeee hadir di Polda Metro Jaya tanpa didampingi pengacaranya. Dia datang bersama saudara dan sahabatnya. Dia mengaku hanya menyiapkan diri untuk dimintai keterangan terkait produksi film dewasa yang perankannya.

"Aku gak tahu persiapan pertanyaannya seperti apa saja. Tapi, yang pasti aku sudah menyiapkan diri dan bukti untuk aku berikan dan jelaskan kepada para penyidik,” kata dia.

2. Merasa deg-degan

Siskaeee penuhi panggilan polisi di kasus film porno produksi Jakarta Selatan (dok. IDN Times/Istimewa)

Meski mengaku sudah siap menerima berbagai pertanyaan dari polisi, Siskaeee merasa sedikit berdebar untuk berikan kesaksiannya.

"Deg-degan mungkin sedikit, tapi karena sudah pernah menjalani BAP seperti ini sebelumnya jadi ya sudah aman," kata dia.

3. Sindikat rumah produksi film porno di Jaksel terbongkar

Ilustrasi pornografi (IDN Times/Sukma Shakti)

Sebelumnya, Polda Metro Jaya membongkar rumah produksi film pornografi yang beralamat di tiga tempat yang ada di kawasan Jakarta Selatan. Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan polisi tipe A yang dibuat oleh tim siber dari Ditreskrimsus Polda Metro Jaya tertanggal 21 Juli 2023.

Ade mengatakan, film tersebut disebarluaskan dan ditransmisikan di tiga website yang berbeda.

Dalam kasus ini, sebanyak lima orang ditangkap dan telah dilakukan penahanan. Kelima orang itu adalah I sebagai sutradara, JAAS sebagai kameramen, AIS sebagai editor film, AT sebagai penata suara, dan SE sebagai sekretaris.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us