Reshuffle Kabinet, Nama Bima Arya Direkomendasikan Jadi Menteri?

Disebutkan PAN akan dapat jatah menteri dan wakil menteri

Jakarta, IDN Times - Politikus Partai Amanat Nasional yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto memastikan, namanya tidak direkomendasikan oleh partai untuk menjadi menteri atau wakil menteri terkait isu reshuffle atau perombakan kabinet yang akan dilakukan Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

"Setahu saya, nama saya tidak direkomendasikan. Tidak ada dalam rekomendasi partai, mungkin karena saya masih punya tanggung jawab di Bogor," kata Bima di sela kunjungan meninjau proyek rel ganda di Batu Tulis, seperti dilansir ANTARA, Selasa (15/3/2022).

Baca Juga: PKB: Jokowi Bakal Reshuffle Kabinet, PAN Dapat Jatah Menteri

1. Komunikasi soal reshuffle kabinet dengan Presiden Jokowi dilakukan Ketum PAN

Reshuffle Kabinet, Nama Bima Arya Direkomendasikan Jadi Menteri?IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) ini menuturkan, hingga saat ini partainya belum menerima berita atau informasi secara resmi langsung dari Istana atau Presiden Jokowi mengenai reshuffle tersebut.

"Semua kami percayakan kepada ketum (ketua umum), Bang Zul (Zulkifli Hasan), untuk komunikasi dengan Presiden," ujarnya.

2. Bima fokus pada pekerjaannya hingga 2023

Reshuffle Kabinet, Nama Bima Arya Direkomendasikan Jadi Menteri?IDN Times/Kevin Handoko

Di internal PAN, lanjutnya, semua telah satu suara mempercayakan wacana perombakan kabinet kepada Ketua Umum Zulkifli Hasan, baik nama-nama kandidat, waktu, maupun posisi pos menteri.

"Jadi kami tidak punya referensi sama sekali," jelasnya.

Bima sendiri mengaku fokus pada pekerjaannya hingga 2023, sesuai ketentuan pemilu yang berlaku.

3. Disebutkan PAN akan dapat jatah menteri dan wakil menteri bila ada reshuffle kabinet

Reshuffle Kabinet, Nama Bima Arya Direkomendasikan Jadi Menteri?Bima Arya Sugiarto dalam Webinar Eps. 3 #MenjagaIndonesia by IDN Times dengan tema "Kisah Mereka Garda Terdepan Negeri" (IDN Times/Besse Fadhilah)

Sebelumnya Bima mengatakan, partainya akan mendapat jatah menteri dan wakil menteri bila Presiden Jokowi melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Namun, siapa nama menteri dan wakil menteri, itu menjadi tugas Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengusulkan kepada Jokowi.

Hal senada juga disampaikan politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luqman Hakim, yang mengaku telah mendengar kabar Jokowi akan merombak kabinet pada akhir Maret 2022 meskipun belum bisa dipastikan waktunya.

Ia menyebut, PAN akan mendapatkan jatah satu kursi menteri dan satu wakil menteri. "PAN dapat satu menteri plus satu wamen. Tapi belum tahu pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih,” ujar dia

Baca Juga: Soal Reshuffle Kabinet Jokowi di Rabu Pon, PKB: Tunggu Kejutannya

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya