Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Merebus Jahe Merah agar Bandrek Lebih Berkhasiat

ilustrasi bandrek (pixabay.com/PhotoEnduro)
ilustrasi bandrek (pixabay.com/PhotoEnduro)

Siapa yang tidak tahu bandrek? Minuman tradisional ini sudah lama dikenal sebagai penghangat tubuh alami, terutama saat cuaca dingin atau hujan turun. Agar manfaatnya maksimal, kunci utama terletak pada cara merebus jahe merah yang menjadi bahan utama bandrek.

Kalau kamu ingin membuat bandrek yang tidak hanya nikmat tapi juga berkhasiat, ketahui dulu tips merebus jahe merah berikut ini. Proses yang tepat bisa membantu menjaga senyawa aktif dalam jahe merah tetap utuh. Yuk, simak lima tips simpel berikut agar hasil rebusanmu lebih optimal.

1. Gunakan jahe merah yang masih segar

ilustrasi jahe merah (pixabay.com/DEZALB)
ilustrasi jahe merah (pixabay.com/DEZALB)

Untuk mendapatkan manfaat terbaik, pastikan kamu menggunakan jahe merah segar. Jahe yang masih segar mengandung lebih banyak gingerol, senyawa aktif yang memberi efek hangat dan antiinflamasi. Hindari jahe yang sudah layu atau berjamur karena kualitasnya sudah menurun.

Ciri jahe segar bisa kamu lihat dari kulitnya yang mulus dan aromanya yang tajam. Teksturnya pun keras dan tidak lembek saat ditekan. Dengan jahe berkualitas, bandrek buatanmu jadi lebih mantap khasiatnya.

2. Iris atau geprek, jangan diblender

ilustrasi pisau (pixabay.com/Silberfuchs)
ilustrasi pisau (pixabay.com/Silberfuchs)

Agar kandungan zat aktif dalam jahe merah lebih mudah larut dalam air, sebaiknya iris tipis atau geprek jahe sebelum direbus. Hindari menggunakan blender karena proses ini bisa memecah serat halus yang justru mengurangi rasa alami jahe. Lagipula, terlalu halus malah membuat air rebusan jadi keruh.

Mengiris atau menggeprek jahe juga membantu mempercepat proses ekstraksi saat perebusan. Selain itu, cara ini membuat bandrek lebih jernih dan memiliki rasa yang lebih bersih. Jangan buru-buru, potong dengan sabar agar hasilnya maksimal.

3. Gunakan air matang dan rebus dengan api kecil

ilustrasi merebus air (pexels.com/Anna Shvets)
ilustrasi merebus air (pexels.com/Anna Shvets)

Perebusan jahe merah sebaiknya menggunakan air matang atau air yang sudah disaring. Ini penting agar rasa dan khasiat jahe tidak tercampur dengan kotoran atau kandungan logam dari air mentah. Gunakan juga panci berbahan stainless agar tidak bereaksi dengan jahe.

Setelah air mendidih, kecilkan api dan lanjutkan perebusan selama 15–20 menit. Api kecil membantu menjaga kandungan gingerol tidak rusak akibat suhu terlalu tinggi. Bandrek jadi lebih hangat di badan dan tidak terasa getir.

4. Tambahkan rempah setelah jahe direbus

ilustrasi kapulaga (pixabay.com/panchenko_karyna)
ilustrasi kapulaga (pixabay.com/panchenko_karyna)

Jika kamu ingin menambahkan rempah, seperti kayu manis, cengkih, atau kapulaga, masukkan setelah jahe direbus. Ini dilakukan agar rasa jahe tetap dominan dan tidak tertutup oleh aroma rempah lainnya. Jahe merah yang kuat akan tetap menjadi bintang utama di bandrek buatanmu.

Rempah tambahan bisa memberikan sensasi hangat yang lebih kompleks, tapi jangan terlalu banyak. Sesuaikan dengan selera dan tujuan konsumsi, terutama jika bandrek digunakan sebagai minuman herbal. Campuran yang pas akan meningkatkan cita rasa dan manfaat kesehatan.

5. Jangan tambahkan gula saat rebusan masih panas

ilustrasi gula aren (freepik.com/freepik)
ilustrasi gula aren (freepik.com/freepik)

Menambahkan gula atau pemanis seperti gula aren sebaiknya dilakukan setelah air rebusan sedikit hangat. Gula yang dimasukkan saat air masih mendidih bisa mengubah kandungan alami jahe.

Selain itu, suhu tinggi dapat mengurangi rasa legit alami gula aren. Tunggu beberapa menit setelah api dimatikan, baru campurkan gula hingga larut sempurna. Dengan begitu, rasa manis dan aroma jahe akan menyatu dengan lembut. Nikmati bandrek buatanmu selagi hangat dan berkhasiat maksimal.

Bikin bandrek enak dan berkhasiat ternyata tidak sesulit yang kamu kira, bukan? Yuk, mulai racik sendiri di rumah dan rasakan hangatnya sampai ke hati. Praktikkan tips merebus jahe merah di atas, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us