Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

AS Ucapkan Belasungkawa atas Tewasnya Presiden Iran

Potret kursi Presiden Iran Ebrahim Raisi diselempangi sehelai kain hitam dalam rapat darurat Pemerintah Iran. (Dok. CNN)
Intinya sih...
  • AS menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi dan sejumlah pejabat lain dalam kecelakaan helikopter.
  • AS menawarkan bantuan kepada Iran untuk pencarian helikopter yang jatuh di pegunungan dekat Provinsi Azerbaijan Timur, namun tidak dapat memberikan bantuan tersebut karena alasan logistik.
  • Semua jenazah korban jatuhnya helikopter dapat dikenali setelah operasi pencarian selama 18 jam, dengan total 9 orang tewas dalam insiden tersebut.

Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hussein Amirabdollahian serta sejumlah pejabat Iran lainnya dalam kecelakaan helikopter kemarin Minggu.

“Ketika Iran nanti bakal memiliki presiden baru, kami menegaskan kembali dukungan kami terhadap rakyat Iran dan perjuangan mereka untuk HAM dan kebebasan,” demikian pernyataan AS dikutip dari laman Kementerian Luar Negeri AS, Selasa (21/5/2024).

1. Sempat tawarkan bantuan ke Iran untuk pencarian helikopter

ilustrasi helikopter Bell 212 (flickr.com/Shadman Samee)

AS yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Iran sejak Revolusi Islam pada 1979 lalu juga menawarkan bantuan kepada Iran untuk pencarian helikopter Raisi yang jatuh di pegunungan dekat Provinsi Azerbaijan Timur, kemarin.

“Kami sempat dimintai bantuan oleh pemerintah Iran. Kami mengatakan bahwa kami siap membantu, sesuatu yang akan kami lakukan dengan pemerintah mana pun dalam situasi seperti ini,” kata juru bicara Kemlu AS, Matthew Miller.

“Pada akhirnya, karena alasan logistik, kami tidak dapat memberikan bantuan tersebut,” lanjut dia.

2. Semua jenazah dapat dikenali meski luka bakar parah

ilustrasi helikopter Iran (irna.ir)

Kepala Organisasi Manajemen Bencana Iran, Mohammad Hassan Nami mengonfirmasi bahwa semua jenazah korban jatuhnya helikopter yang mbawa Presiden Iran Ebrahim Raisi, dapat dikenali.

"Semua jenazah dapat dikenali dan telah dipindahkan untuk otopsi lebih lanjut," kata Nami.

Petugas pencarian dan penyelamatan menemukan lokasi kecelakaan helikopter tersebut di sebuah hutan di Dizmar di Provinsi Azerbaijan Timur pada Senin pagi setelah operasi pencarian selama 18 jam, yang terhambat oleh kabut tebal, hujan, dan medan terjal di daerah tersebut.

Adapun pejabat pemerintahan Iran yang juga tewas adalah Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian, Gubernur Azerbaijan Timur Malek Rahmati, Perwakilan pemimpin tertinggi Iran di Azerbaijan Timur Mohammad Ali Ale-Hashem, dan Kepala pengawal presiden Mehdi Mousavi.

Lalu ada pilot, co-pilot dan awak helikopter yang ditumpangi Raisi juga turut jadi korban tewas. Total ada 9 orang yang tewas dalam insiden helikopter jatuh tersebut.

3. Ada satu pejabat yang sempat menghubungi Teheran sebelum meninggal

Puing helikopter yang mengangkut Presiden Iran, Ebrahim Raisi. (x,com/MarioNawfal)

Nami juga mengatakan bahwa semua jenazah dapat dikenali meski ada luka bakar yang parah. "Jenazah Ayatollah Mohammad Ali Al-e Hashem, dalam kondisi yang paling baik," tambahnya.

“Dia masih hidup hingga satu jam setelah kecelakaan tersebut dan bahkan sempat melakukan percakapan telepon dengan Gholam-Hossein Esmaeili, Kepala Kantor Kepresidenan,” ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us