Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Biden Tegur Israel soal Serang WN Asing: Tak Bisa Diterima!

Presiden AS Joe Biden dan PM Israel Benjamin Netanyahu. (dok. X @POTUS)
Presiden AS Joe Biden dan PM Israel Benjamin Netanyahu. (dok. X @POTUS)

Jakarta, IDN Times - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan pembicaraan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu via telepon, kemarin. Biden menekankan kembali bahwa serangan Israel ke konvoi bantuan World Central Kitchen (WCK) di Gaza tidak dapat diterima.

“Presiden Biden menegaskan perlunya Israel mengumumkan dan menerapkan serangkaian langkah spesifik, konkret, dan terukur untuk mengatasi kerugian sipil, penderitaan kemanusiaan, dan keselamatan pekerja bantuan kemanusiaan. Presiden Biden juga menegaskan bahwa kebijakan AS terkait Gaza akan ditentukan oleh penilaian terhadap tindakan segera Israel terhadap langkah-langkah tersebut,” sebut pernyataan dari Kedutaan Besar AS di Jakarta yang diterima IDN Times, Jumat (5/4/2024).

1. Pentingnya gencatan senjata segera dilakukan

Selain itu, Biden juga menegaskan pentingnya gencatan senjata segera dilakukan di Gaza untuk menstabilkan dan memperbaiki situasi kemanusiaan serta melindungi warga sipil yang tidak bersalah.

“Para perunding Israel harus membuat kesepakatan tanpa penundaan agar dapat bisa membawa pulang sandera,” ucap Biden kepada Netanyahu.

2. Diskusi soal ancaman Iran

Biden dan Netanyahu juga sempat berdiskusi soal ancaman Iran yang dirasa semakin besar terhadap Israel dan rakyat Israel.

“AS sangat mendukung Israel dalam menghadapi ancaman tersebut,” tutur Biden.

3. Israel bom Gaza tengah menyasar warga asing pekerja WCK

Setidaknya, enam warga negara asing dan satu warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Gaza tengah pada Senin malam.

Para korban tersebut berkewarganegaraan Polandia, Australia, dan Inggris, yang bekerja untuk organisasi World Central Kitchen. Satu orang Palestina yang tewas, merupakan penerjemah mereka.

Konvoi bantuan mereka terkena serangan Israel di selatan Deir al-Balah yang terletak di wilayah tengah Gaza.

Founder dari World Central Kitchen, Jose Andres mengonfirmasi bahwa stafnya memang tewas terkena serangan Israel.

“Kami kehilangan beberapa saudara kami. Pemerintah Israel perlu menghentikan pembunuhan tanpa pandang bulu ini. Mereka harusnya tidak membatasi bantuan kemanusiaan dan berhenti membunuh warga sipil. Berhenti menggunakan makanan sebagai senjata,” kata Andres.

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us