Duh! Tokyo Laporkan 280 Kasus Baru Virus Corona

Jakarta, IDN Times - Gubernur Tokyo Yuriko Koike melaporkan, terdapat 280 kasus baru COVID-19 di Ibu Kota Jepang, pada Kamis (16/7/2020). Angka ini merupakan catatan harian tertinggi yang pernah dialami Tokyo.
Angka tersebut muncul sehari setelah Ibu Kota menaikan peringatan akan bahaya virus COVID-19, dari one notch ke level tertinggi dari four-tier warning system.
1. Tokyo lakukan lebih dari 4.000 tes PCR

Dilansir Japan Times, Gubernur Tokyo mengatakan, pihaknya telah melakukan lebih dari 4.000 tes PCR. Hasilnya, biasanya diterima pemerintah tiga hari setelah tes dilakukan.
Yuriko mengungkapkan, lonjakan angka kasus ini berbeda dibanding saat virus corona menyebar pertama kali. Kala itu, wabah memuncak pada awal April dengan sebagian besar pasien lansia mengalami kondisi serius, hingga sempat membuat tenaga medis kewalahan.
2. Kasus tertinggi sebelumnya pada 10 Juli

Sebelumnya Tokyo mencatat rekor pada Jumat, 10 Juli 2020. Saat itu Tokyo melaporkan ada 243 kasus baru COVID-19.
Lonjakan kasus tercatat sejak bulan lalu. Tokyo kala itu melaporkan 55 kasus pada 24 Juni 2020. Tak sampai dua minggu, Tokyo kembali melaporkan kasus baru sebanyak 131.
Pekan lalu, Tokyo bahkan melaporkan kasus infeksi baru sebanyak lebih dari 200 kasus dalam empat hari berturut-turut.
3. Kasus meningkat terutama di area metropolitan sekitar Tokyo

Sepekan terakhir, tercatat kasus meningkat terutama di area metropolitan sekitar Tokyo. Meliputi Kanagawa, Saitama, Chiba bahkan wilayah sekitar Osaka.
Penduduk berusia 20-30 disebut cenderung tanpa gejala. Beberapa lokasi seperti bar dan kafe juga telah diperiksa. Termasuk wilayah yang biasa diisi kehidupan malam seperti Kabukicho dan Ikebukoro Districts of Shinjuku.