Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Israel Tahan 1.630 Anak Palestina sejak Oktober 2023

ilustrasi penjara (unsplash.com/Khashayar Kouchpeydeh)
ilustrasi penjara (unsplash.com/Khashayar Kouchpeydeh)
Intinya sih...
  • Sekitar 350 anak Palestina saat ini masih di dalam tahanan Israel.
  • Anak-anak Palestina menjadi target kekerasan di dalam penjara Israel.
  • Israel bunuh hampir 20 ribu anak di Gaza sejak Oktober 2023.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pasukan Israel telah menangkap lebih dari 1.630 anak di Tepi Barat yang diduduki dan puluhan anak di Gaza sejak Oktober 2023. Hal ini diungkapkan oleh sejumlah kelompok hak pembela tahanan Palestina, termasuk Klub Tahanan Palestina serta Asosiasi Dukungan Tahanan dan Hak Asasi Manusia Addameer, pada Kamis (20/11/2025), dalam rangka memperingati Hari Anak Sedunia.

Selain menahan anak-anak, pasukan Israel juga disebut melakukan penggerebekan malam hari di rumah mereka, merampas hak pendidikan, dan melakukan serangan mematikan terhadap mereka.

"Anak-anak Palestina membayar harga hanya karena keberadaan mereka di dalam realitas yang dikendalikan oleh dominasi kolonial, yang tidak membedakan antara yang muda dan yang tua," kata kelompok tersebut, dikutip dari The New Arab.

1. Sekitar 350 anak Palestina saat ini masih di dalam tahanan Israel

Mereka mengungkapkan bahwa banyak anak yang ditahan oleh pasukan Israel telah dihilangkan secara paksa dan dilarang menerima kunjungan dari keluarga. Mereka juga ditahan tanpa adanya dakwaan atau proses pengadilan.

Saat ini, Israel menahan sekitar 350 anak Palestina, termasuk 2 anak perempuan, dalam kondisi yang tidak memenuhi standar internasional untuk perlindungan anak di bawah umur. Mereka menghadapi kelaparan, isolasi, serta tidak mendapatkan perhatian medis yang memadai maupun pendampingan hukum.

2. Anak-anak Palestina menjadi target kekerasan di dalam penjara Israel

Menurut keterangan dari anak-anak tersebut, penahanan mereka merupakan bagian dari kebijakan hukuman kolektif terhadap rakyat Palestina setelah pecahnya perang di Gaza. Mereka mengaku diisolasi dan mengalami kekerasan berat oleh otoritas penjara Israel.

“Perlu dicatat bahwa praktik-praktik ini bukanlah hal baru. Namun, setelah perang pemusnahan (di Gaza), tindakan tersebut menjadi lebih keras, tersebar luas, dan berdampak lebih dalam pada kehidupan anak-anak yang ditahan,” kata kelompok pembela hak tahanan, seraya mendesak komunitas internasional untuk menekan Israel agar menghentikan pelanggaran terhadap anak-anak Palestina.

Menurut data dari kelompok tersebut, lebih dari 90 anak saat ini ditahan oleh Israel tanpa dakwaan atau proses pengadilan di bawah kebijakan penahanan administratif. Berdasarkan kebijakan tersebut, Israel secara efektif dapat menahan mereka tanpa batas waktu .

3. Israel bunuh hampir 20 ribu anak di Gaza sejak Oktober 2023

Menurut pihak berwenang Gaza, Israel telah membunuh sedikitnya 69.546 warga Palestina di wilayah tersebut sejak perang meletus pada Oktober 2023. Dari jumlah tersebut, hampir 20 ribu di antaranya adalah anak-anak.

Pekan ini, lembaga amal Save the Children melaporkan bahwa pada 2024, rata-rata 475 anak Palestina mengalami cacat seumur hidup setiap bulannya akibat perang, termasuk cedera otak traumatis dan luka bakar. Gaza juga menjadi tempat dengan jumlah anak dengan amputasi terbanyak dalam sejarah modern.

Sementara itu, Israel dituduh menggunakan kelaparan sebagai senjata perang, menjerumuskan wilayah tersebut ke dalam krisis kemanusiaan yang menyebabkan beberapa anak meninggal dunia akibat kelaparan, dilansir dari Al Jazeera.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in News

See More

Israel Tahan 1.630 Anak Palestina sejak Oktober 2023

23 Nov 2025, 00:16 WIBNews