Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jadi Anggota Termuda, Timor Leste Dapat Dukungan Penuh ASEAN

Kunjungan Sekretariat ASEAN di Jakarta
Sekretaris Jenderal (Sekjen) ASEAN Kao Kim Hourn. (IDN Times/Marcheilla)
Intinya sih...
  • Timor Leste siap perkuat komunitas ASEAN
  • Perjalanan panjang Timor Leste menunjukkan ketangguhan negara tersebut dalam membangun institusi dan diplomasi.
  • Kehadiran Timor Leste akan membawa nilai tambah bagi ASEAN dengan populasi muda yang besar dan keragaman budaya.
  • Jalan bagi Timor Leste makin terbuka lebar
  • Keanggotaan ASEAN menawarkan peluang strategis bagi Timor Leste, termasuk akses pada jaringan diplomatik, ekonomi, dan politik.
  • Status sebagai anggota penuh memungkinkan Timor Leste ambil bagian dalam proses perumusan agenda regional.
  • Optimis Visi ASEAN
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - ASEAN kembali menegaskan komitmennya mendukung integrasi penuh Timor-Leste sebagai anggota ke-11, seiring kedatangan Perdana Menteri Xanana Gusmao ke Markas Besar ASEAN di Jakarta. Dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn menyebutkan kehadiran Xanana menjadi simbol penting hubungan yang semakin erat antara ASEAN dan Timor-Leste.

Kao menekankan, momentum ini memiliki nilai strategis bagi kawasan, terutama karena ASEAN dan Timor-Leste tengah mempercepat proses kesiapan institusional yang diperlukan untuk menjalankan seluruh hak dan kewajiban sebagai anggota penuh. Komitmen kuat Xanana dinilai memperkuat keyakinan jika Timor-Leste siap memasuki fase baru dalam kerja sama regional.

Dalam pidatonya, Kao juga menegaskan, integrasi Timor-Leste merupakan momen bersejarah bagi Asia Tenggara. Ia menyebut masuknya negara tersebut sebagai bukti bahwa ASEAN terus berpegang pada prinsip kerja sama, perdamaian, dan saling menghormati.

“Kehadiran Yang Mulia Xanana Gusmao hari ini memperdalam keterlibatan Timor-Leste dan menunjukkan dedikasi mendalam sebagai anggota ASEAN,” ujar Kao dalam pidato sambutannya di Sekretariat ASEAN, Kamis (11/12/2025).

Kao menambahkan, proses ini tidak hanya mencerminkan perluasan organisasi, tetapi juga penguatan identitas kawasan. Dengan bergabungnya Timor Leste, ASEAN dinilai semakin merepresentasikan seluruh kawasan Asia Tenggara.

Ia menggambarkan integrasi ini sebagai babak penting dalam cerita regional kita. Kedatangan Xanana, lanjut Kao, juga menunjukkan semakin matangnya hubungan internal ASEAN dan tekad bersama untuk memastikan bahwa proses integrasi Timor-Leste berlangsung lancar, efektif, dan berkelanjutan di seluruh pilar kerja sama.

1. Timor Leste dinilai siap perkuat komunitas ASEAN

Kunjungan Sekretariat ASEAN di Jakarta
Perdana Menteri (PM) Timor Leste Xanana Gusmao kunjungi Sekretariat ASEAN di Jakarta, disambut langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) ASEAN Kao Kim Hourn. (IDN Times/Marcheilla)

Kao menegaskan, perjalanan panjang Timor Leste menuju keanggotaan ASEAN menunjukkan ketangguhan negara tersebut dalam membangun institusi dan memperluas diplomasi. Menurutnya, di bawah kepemimpinan Xanana, Timor Leste berhasil memperkuat fondasi pemerintahan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kao menuturkan, rangkaian pencapaian tersebut menempatkan Timor Leste pada posisi yang kokoh untuk memberikan kontribusi berarti bagi ASEAN. “Keberhasilan ini memposisikan Timor Leste sebagai kontributor penting dalam membangun masa depan kawasan yang lebih kokoh dan tangguh,” kata Kao.

Ia menilai kehadiran Timor Leste akan membawa nilai tambah bagi ASEAN. Populasi mudanya yang besar dan keragaman budaya dinilai memperkaya identitas kawasan, sementara posisi geografisnya memperkuat konektivitas Asia Tenggara secara keseluruhan.

Timor Leste juga dianggap berada di jalur yang tepat dalam pembangunan ekonomi dan infrastruktur digital, selaras dengan agenda inovasi ASEAN.

Selama menjadi pengamat, Timor Leste aktif mengikuti kegiatan di seluruh pilar komunitas ASEAN serta berbagai program konektivitas. Kao menilai keterlibatan ini menunjukkan kesiapan negara tersebut menjalankan kewajiban sebagai anggota penuh.

ASEAN melihat keikutsertaan Timor Leste sebagai penguatan terhadap kapasitas kawasan dalam menghadapi dinamika geopolitik dan tantangan sosial ekonomi. Integrasi tersebut dianggap sebagai langkah yang memperbesar kemampuan ASEAN dalam merespons perubahan regional secara kolektif.

2. Jalan bagi Timor Leste makin terbuka lebar

Kunjungan Sekretariat ASEAN di Jakarta
Perdana Menteri (PM) Timor Leste Xanana Gusmao kunjungi Sekretariat ASEAN di Jakarta, disambut langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) ASEAN Kao Kim Hourn. (IDN Times/Marcheilla)

Kao menegaskan, keanggotaan ASEAN menawarkan peluang strategis bagi Timor Leste, termasuk akses pada jaringan diplomatik, ekonomi, dan politik yang telah dibangun selama puluhan tahun. Menurutnya, status sebagai anggota penuh memungkinkan Timor Leste ambil bagian dalam proses perumusan agenda regional.

Namun, ia mengingatkan, keanggotaan juga membawa tanggung jawab. Timor Leste dituntut untuk turut menjaga stabilitas kawasan, memperkuat persatuan ASEAN, dan mendukung sentralitas organisasi dalam menghadapi tantangan regional.

“Sebagai anggota penuh, Timor Leste kini ikut membentuk masa depan kawasan,” tegasnya.

3. Optimis Visi ASEAN 2045 tercapai dengan kehadiran Timor Leste

Kunjungan Sekretariat ASEAN di Jakarta
Emblem negara Timor Leste dipajang di Gedung Sekretariat ASEAN sebagai bukti bergabung dengan organisasi kawasan Asia Tenggara tersebut. (IDN Times/Marcheilla)

Kao menyoroti peran generasi muda Timor Leste dalam visi ASEAN 2045. Dengan populasi muda yang besar dan dinamis, Timor-Leste dinilai membawa perspektif baru yang penting untuk memperkuat kolaborasi jangka panjang.

Energi tersebut dianggap sebagai aset dalam membangun ASEAN yang lebih inovatif dan inklusif. Ia kemudian menyinggung rekam jejak Xanana yang memainkan peran besar dalam perjalanan Timor Leste dari konflik menuju stabilitas.

Kao menekankan bahwa pengalaman Xanana dalam pembangunan institusi, diplomasi perbatasan, dan penguatan ekonomi biru memberikan nilai tambah bagi ASEAN.

“Kepemimpinan Anda telah menjadi kunci transformasi Timor-Leste menuju perdamaian, stabilitas, dan pembangunan,” kata Kao.

Kao menutup sambutannya dengan menyatakan bahwa Xanana kini hadir sebagai mitra penuh dalam membangun ASEAN yang lebih damai dan kuat. “Momen ini bukan hanya milik Timor Leste, tetapi milik kita semua di ASEAN,” ujarnya sebelum mempersilakan Xanana menyampaikan pidato kebijakan.

Kunjungan Xanana sekaligus untuk meresmikan emblem negara Timor Leste dipajang di Sekretariat ASEAN.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in News

See More

Kasus Gizi Buruk di Gaza Makin Bertambah

11 Des 2025, 23:09 WIBNews