Meski Tuai Kritik, Ada Sederet Negara yang Mendukung Israel

- India menjadi mitra terbesar Israel di Asia dengan nilai perdagangan pertahanan lebih dari 2 miliar dolar Amerika per tahun.
- Negara-negara seperti Azerbaijan, Vietnam, Filipina, dan Kazakhstan secara terbuka maupun terselubung memperlihatkan dukungannya terhadap Israel.
- Azerbaijan, Vietnam, Filipina, dan Kazakhstan juga menjadi mitra penting bagi Israel dalam hal kerja sama pertahanan dan teknologi.
Jakarta, IDN Times – Selama lebih dari tiga bulan serangan Israel meningkat di Jalur Gaza, sejumlah negara justru memperlihatkan dukungan kuat kepada Tel Aviv. Dukungan tersebut datang dalam bentuk pembelian senjata, kerja sama pertahanan, hingga kolaborasi intelijen. Dikutip dari laporan SIPRI 2024, India bahkan menjadi salah satu pembeli terbesar senjata Israel di dunia.
Bagi negara-negara pendukung, kerja sama dengan Israel lebih didorong oleh kepentingan politik, keamanan, serta strategi geopolitik di kawasan. Hubungan diplomatik yang terjalin juga semakin mempertegas posisi Israel di tengah kritik global terhadap kebijakannya di Palestina.
1. Negara yang jadi mitra strategis

India menempati posisi penting sebagai mitra terbesar Israel di Asia. Nilai perdagangan pertahanan kedua negara mencapai lebih dari 2 miliar dolar Amerika per tahun, dengan pembelian sistem pertahanan udara Barak-8 dan drone Heron pada 2023 senilai lebih dari 1,5 miliar dolar Amerika.
Meski secara resmi mendukung solusi dua negara untuk Palestina, hubungan erat Perdana Menteri Narendra Modi dengan PM Benjamin Netanyahu membuat kerja sama militer, teknologi, hingga cyber-security terus menguat. “Kerja sama Israel-India telah berkembang pesat, dari militer hingga teknologi tinggi,” tulis laporan SIPRI 2024.
2. Daftar negara yang dukung Israel

Berikut adalah negara-negara yang secara terbuka maupun terselubung memperlihatkan dukungannya terhadap Israel:
India – Pembelian senjata, intelijen, dan teknologi.
Azerbaijan – Basis logistik Mossad, pasokan senjata, kerja sama intelijen.
Vietnam – Radar, teknologi pertahanan, dan pertanian.
Filipina – Kendaraan lapis baja, pelatihan anti-terorisme, dukungan diplomatik.
Kazakhstan – Kerjasama energi, keamanan, dan intelijen.
Laporan Foreign Policy mencatat, Israel menggunakan wilayah Azerbaijan sebagai basis logistik dan intelijen di kawasan perbatasan Iran. Hal ini menunjukkan adanya kepentingan geopolitik yang lebih luas di balik dukungan negara-negara tersebut.
3. Dukungan geopolitik di Asia

Selain India, beberapa negara Asia juga menjadi mitra penting bagi Israel. Azerbaijan mengandalkan pasokan senjata dari Tel Aviv hingga 60 persen untuk memperkuat militernya. Vietnam pun menjalin kerja sama erat lewat pembelian radar EL/M-2288 dan teknologi drone.
Filipina dan Kazakhstan juga memperkuat dukungan mereka. Filipina membeli lebih dari 100 kendaraan lapis baja Israel serta menjalin kerja sama pelatihan pasukan antiterorisme. Sementara Kazakhstan, meski mayoritas muslim, memilih pendekatan pragmatis dengan mempererat hubungan ekonomi dan intelijen.