Negara G7 Kompak Nyatakan Solidaritas untuk Israel

- Pemimpin G7 mengecam serangan teroris Hamas dan mendukung penuh Israel serta hak membela dirinya yang patuh pada hukum internasional.
- G7 mengutuk penggunaan infrastruktur sipil oleh Hamas untuk kegiatan militernya dan menyerukan perlindungan terhadap warga sipil, khususnya perempuan dan anak-anak.
- G7 menyatakan dukungannya terhadap proposal gencatan senjata usulan AS yang sudah disetujui Dewan Keamanan PBB, serta meminta bantuan kemanusiaan disalurkan tanpa hambatan ke Gaza.
Jakarta, IDN Times - Para pemimpin G7 baru saja menyelesaikan pertemuan di Apulia, Italia, kemarin dan mengeluarkan pernyataan bersama. Adapun negara G7 ini adalah Amerika Serikat (AS), Italia, Jerman, Kanada, Inggris, Jepang dan Prancis.
"Kami menegaskan kembali kecaman kami yang paling keras atas serangan teroris brutal yang dilakukan oleh Hamas dan kelompok teroris lainnya terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober 2023. Kami menyatakan solidaritas dan dukungan penuh kami kepada Israel dan rakyatnya serta menegaskan kembali komitmen teguh kami terhadap keamanannya,” sebut pernyataan bersama pemimpin G7, dikutip dari laman resmi Gedung Putih, Sabtu (15/6/2024).
1. Israel membela diri tapi harus patuh hukum
Sementara itu, G7 juga menegaskan bahwa hak membela diri yang dilakukan Israel harus patuh terhadap hukum internasional dalam segala kondisi, termasuk hukum humaniter internasional.
“Kami mengutuk Hamas karena terus menggunakan infrastruktur sipil untuk kegiatan militernya dan kegagalannya memisahkan dan membedakan dirinya dari warga sipil di Gaza. Kami sama-sama menyesalkan semua korban jiwa di kalangan warga sipil, dan dengan penuh keprihatinan mencatat jumlah korban sipil yang tidak dapat diterima, terutama perempuan dan anak-anak. Kami menyerukan semua pihak untuk mengambil setiap langkah yang mungkin dilakukan untuk melindungi kehidupan warga sipil,” lanjut pernyataan itu.
2. Dukung proposal gencatan senjata usulan AS

Para negara G7 juga menyatakan dukungannya terhadap proposal gencatan senjata usulan AS yang juga sudah disetujui oleh Dewan Keamanan PBB awal pekan ini.
“Sehubungan dengan hal tersebut, kami menyambut baik Resolusi DK PBB S/RES/2735 (2024). Kami mengulangi seruan kami kepada Hamas untuk sepenuhnya dan dengan tegas menerima dan melaksanakan proposal gencatan senjata, sebagaimana diuraikan dalam Resolusi 2735, dan mendesak negara-negara yang memiliki pengaruh terhadap Hamas untuk membantu memastikan bahwa mereka melakukan hal tersebut,” bunyi pernyataan G7.
3. Bantuan kemanusiaan harus cepat disalurkan

G7 juga meminta agar bantuan kemanusiaan ke Gaza cepat disalurkan dan tanpa hambatan untuk para warga sipil di sana, khususnya perempuan dan anak-anak.
Mereka juga meminta agar titik penyeberangan jalur masuknya bantuan kemanusiaan untuk diperlancar, seperti penyeberangan Rafah dan jalur maritim, termasuk Pelabuhan Ashdod.