AS: Ukraina Hanya Punya Waktu 1 Bulan untuk Serang Balik Rusia

Ukraina akan memasuki musim hujan

Jakarta, IDN Times - Jenderal militer Amerika Serikat (AS) Mark Milley, pada Minggu, (10/9/2023) mengatakan bahwa serangan balik Ukraina terhadap pasukan Rusia hanya tersisa sekitar satu bulan. Serangan balik tersebut telah dimulai sekitar 90 hari yang lalu.

Serangan balik para prajurit Kiev terkesan lebih lambat dari yang direncanakan di atas kertas. Ini karena mereka yang berada di lapangan pertempuran, menghadapi gesekan yang nyata seperti terkena ranjau, kematian, dan kehancuran peralatan militer.

Kesempatan waktu yang disebut oleh Milley adalah karena faktor cuaca, sebelum hujan turun dan menghalangi semua manuver yang direncanakan. Arena pertempuran akan berlumpur dan itu bakal menghalangi pergerakan pasukan.

1. Perbedaan di atas kertas dan di lapangan

AS: Ukraina Hanya Punya Waktu 1 Bulan untuk Serang Balik Rusiailustrasi tentara Ukraina (Twitter.com/Armed Forces)

Ukraina telah mendapatkan banyak keberhasilan dalam serangan balik. Mereka mampu merebut kembali wilayah yang sebelumnya dikuasai oleh pasukan Rusia. Meski begitu, serangan balik itu dinilai berjalan lambat.

Dilansir Independent, Mark Milley mengatakan bahwa serangan balik Ukraina hanya akan tersisa sekitar 30-45 hari. Mereka bakal kesulitan melakukan manuver ketika hujan sudah turun.

"Ini berjalan lebih lambat dari yang diperkirakan oleh para perencana. Tapi itulah perbedaan antara apa yang (ahli perang) Clausewitz (katakan) menyebut perang di atas kertas dan perang nyata," kata Milley.

"Jadi mereka adalah orang-orang nyata yang mengendarai kendaraan nyata yang berjuang melalui ladang ranjau nyata, dan ada kematian dan kehancuran nyata, serta ada gesekan nyata," jelasnya.

Baca Juga: Ukraina Sebut G20 India Tak Bisa Dibanggakan

2. Terlalu dini menilai serangan balik Ukraina gagal atau sukses

Mark Milley mengatakan, masih ada pertempuran sengit yang akan terjadi. Ini karena pasukan Ukraina masih terus berusaha untuk mencapai kemajuan stabil dalam serangan baliknya.

Dilansir BBC, Milley menyebut masih terlalu dini untuk mengatakan apakah serangan balik tersebut gagal atau sukses. Tapi, perjuangan Ukraina telah mencapai kecepatan yang sangat stabil menembus garis depan pertahanan Rusia.

"Ada pertempuran yang belum selesai, mereka belum menyelesaikan bagian pertempuran dari apa yang ingin mereka capai," ujar Milley.

Milley memberikan penjelasan bahwa sejak awal, perang di Ukraina tersebut akan berlangsung lama, lambat, berat dan menimbulkan banyak korban. Dan itulah yang memang terjadi saat ini.

3. Serangan akan tetap berlanjut meski cuaca berubah

AS: Ukraina Hanya Punya Waktu 1 Bulan untuk Serang Balik Rusiailustrasi pasukan Ukraina meluncurkan rudal (Twitter.com/Володимир Зеленський)

Kepala intelijen Ukraina, Kyrylo Budanov, mengatakan bahwa pertempuran akan tetap berlanjut meski cuaca berganti. Dia mengakui, pertempuran memang lebih sulit dilakukan saat cuaca basah dan itu memerlukan penyesuaian, bukan penghentian total serangan.

Berbeda dengan tank, kendaraan militer beroda akan mendapatkan gangguan saat arena pertempuran berlumpur. Tank masih bisa bergerak cepat tapi kendaraan beroda akan kesulitan bergerak.

Kepala staf pertahanan Inggris, Tony Radakin, mengatakan bahwa saat ini Ukraina bisa dibilang menang dan Rusia kalah. Ini karena tujuan awal Rusia adalah menundukkan Ukraina dan menempatkannya di bawah kendali Rusia.

"Rusia juga menderita karena tekanan ekonomi dan diplomatik dari komunitas internasional," kata Radakin dikutip dari Business Insider.

Sejauh ini, Ukraina telah merebut kembali 50 persen wilayahnya yang sebelumnya telah diduduki pasukan Rusia. Pasukan Kiev juga terus mengalami kemajuan meski pelan.

Baca Juga: Tak Dikritik soal Perangnya di Ukraina, Rusia Puji G20 India 

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya