Banjir Bandang, Ribuan Warga Sydney Diminta Evakuasi

Banjir bandang tiap jam karena hujan deras 

Jakarta, IDN Times - Ribuan penduduk Sydney di New South Wales (NSW), Australia, telah diperintahkan untuk mengungsi dari rumah pada hari Kamis (7/4/22). Sementara para pemilik bisnis berupaya menyelamatkan barang-barang untuk mengurangi kerugian.

Cuaca buruk telah menghantam sepanjang pantai selatan NSW pada jarak lebih dari 600 kilometer. Hujan deras terjadi meski dalam waktu singkat, dan telah menimbulkan genangan di jalan-jalan utama.

Sydney telah menerima curah hujan tahunan rata-rata hanya dalam waktu tiga bulan saja pada tahun 2022. Banjir telah terjadi di beberapa tempat dan air diperkirakan akan melebihi ketinggian sungai yang baru-baru ini telah meluap pada bulan Maret.

1. Penduduk sekitar Sydney diperintahkan untuk evakuasi

Banjir Bandang, Ribuan Warga Sydney Diminta Evakuasiilustrasi banjid (Unsplash.com/Chris Gallagher)

Pada tahun 2022 ini, Australia telah dihantam oleh bencana banjir dahsyat serta tanah longsor. Wilayah yang terkena dampaknya adalah di sepanjang pantai timur negara tersebut.

Di NSW, penduduk di sekitar kota terbesar Sydney, telah diperintahkan untuk melakukan evakuasi sebagai pencegahan akan ancaman banjir bandang yang bakal terjadi. Dilansir ABC, penduduk di sebelah selatan dan barat daya Sydney menjadi fokus utama, khususnya di beberapa bagian daerah Camden.

Para penduduk menghadapi malam tanpa tidur karena perintah evakuasi masih aktif. Mereka diberi waktu sampai jam 10 malam untuk meninggalkan rumah mereka.

Sementara di sebagian besar pantai NSW, hujan lebat telah memicu banjir bandang dan diperkirakan akan meningkat lagi. Pada beberapa bagian wilayah, air sudah surut tapi kekhawatiran tetap muncul bahwa air banjir akan kembali meninggi.

Muriel Enright, penduduk setempat yang telah tinggal sejak tahun 1980 mengatakan "seharusnya daerah banjir satu dalam 50 tahun dan sekarang sebulan sekali."

Dia masih menunggu kesempatan apakah dapat menyeberang membawa perahu dan mengambil barang-barang lain yang dibutuhkan mengingat dia tidak tahu seberapa dalam air akan mengkhawatirkan.

2. Banjir bandang tiap jam karena hujan deras

https://www.youtube.com/embed/6QZK3hgW1Hw

Baca Juga: Infinity Health: Pusat Kesehatan Milik Diaspora Indonesia di Sydney

Pada hari Kamis, jalanan di pinggiran kota Sydney telah berubah menjadi sungai setelah kota itu menerima guyuran hujan deras semalaman penuh. Hampir satu bulan ini, hujan terus turun di Sydney, yang memicu datangnya banjir bandang yang mengancam.

Dikutip dari Reuters, ada laporan seorang pria hanyut di barat laut Sydney. Tapi tim bencana tanggap darurat telah beraksi secara sigap dan berhasil menyelamatkannya. Beberapa kendaraan telah berjuang menyeberangi jalanan yang tergenang air, kabel listrik yang putus, pohon tumbang dan puing-puing bangunan yang mengambang.

Daniel Austin, pejabat Layanan Darurat NSW mengatakan dalam konferensi pers bahwa "ini adalah situasi yang sangat dinamis. Peristiwa-peristiwa ini bergerak sangat cepat. Hujan deras dan singkat telah menciptakan banjir bandang hampir setiap jam."

Sekitar lima juta penduduk di kota pelabuhan Sydney telah diperintahkan untuk menghindari perjalanan yang tidak perlu. Sebagian dari mereka juga diperingatkan untuk bersiap menghadapi kemungkinan evakuasi.

3. Lebih banyak penduduk yang diperingatkan untuk bersiap evakuasi

Banjir Bandang, Ribuan Warga Sydney Diminta Evakuasiilustrasi banjir (Unsplash.com/Jonathan Ford)

NSW pada tahun ini telah dilanda banjir berulang kali dalam beberapa bulan terakhir. Di utara negara bagian tersebut, wilayah sungai utara hancur oleh dua banjir besar dalam beberapa minggu.

Pada hari Kamis saja, ada 12 peringatan banjir di seluruh negara bagian NSW, kutip The Guardian. Sebagian besar daerah tangkapan air telah jenuh karena menerima hujan deras lebih dari satu bulan.

Di Sungai Richmond, sebelah utara Sydney yang dekat dengan Brisbane, banjir parah telah membunuh ratusan ribu ikan. Peringatan orang-orang agar bersiap evakuasi ketika peringatan banjir diumumkan, membuat layanan darurat NSW mengatakan "pastikan Anda membawa hewan peliharaan dan barang berharga."

Fenomena cuaca La Nina yang biasanya terkait dengan peningkatan curah hujan, telah menghantam NSW dalam dua tahun berturut-turut. Sebagian besar sungai telah berada pada kapasitas. Warragamba Dam yang menjadi pasokan air utama di Sydney, diperkirakan akan meluap pada hari Jumat.

Bencana banjir yang meluas yang saat ini melanda NSW, khususnya Sydney, disebut karena perubahan iklim yang memicu timbulnya cuaca buruk.

Baca Juga: Australia: Pria Inggris Tewas Diserang Hiu di Sydney

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya