Sekjen PBB Harap KTT G20 di India Berpihak ke Negara Berkembang

Jakarta, IDN Times – Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, sangat menantikan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di India sebagai ajang negara berkembang dan negara maju untuk mengatasi krisis global, salah satunya adalah masalah lingkungan.
“Saya jelas sangat tertarik melihat negara berkembang dan negara maju berkumpul di G20 untuk mencapai pendekatan terpadu dalam meningkatkan ambisi dan mitigasi pengurangan emisi, dan penyediaan sumber daya yang dibutuhkan negara berkembang untuk melakukan aksi iklim,” kata Guterres di Media Center KTT ke-43 ASEAN, Kamis (7/9/2023).
Adapun KTT G20 akan digelar di India pada 9-10 September 2023. Sebagai Presiden G20 periode 2023, Guterres yakin India telah melakukan segala cara untuk memastikan bahwa kesenjangan geopolitik dapat diatasi.
Di antara harapan Guterres adalah seluruh anggota G20 dapat menyepakati rencana reformasi arsitektur keuangan internasional agar sesuai dengan kebutuhan dunia saat ini. Sehingga, negara berkembang akan memperoleh keringanan utang sampai akses terhadap berbagai pendanaan di tengah pemulihan pascapandemik COVID-19 dan perang Rusia-Ukraina.
“Banyak negara berkembang berada di ambang kesulitan utang dan berada dalam situasi di mana mereka tidak mempunyai ruang fiskal untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya sendiri,” tegas Guterres.