Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Fakta Teluk Benggala, Teluk Terbesar di Dunia!

Pantai di Chennai, India yang menghadap ke Teluk Benggala. (commons.wikimedia.org/Missb7)
Pantai di Chennai, India yang menghadap ke Teluk Benggala. (commons.wikimedia.org/Missb7)

Teluk Benggala terletak di sebelah timur laut Samudra Hindia, yang berperan penting dalam perekonomian negara-negara pesisirnya. Teluk Benggala berbatasan dengan India dan Sri Lanka di barat, Bangladesh di utara, dan Myanmar dan Semenanjung Malaya di timur.

Teluk Benggala juga berbatasan dengan Kepulauan Nicobar dan Andaman di India. Teluk ini memiliki hutan bakau terbesar di dunia (Sundarbans) dan pantai terpanjang (Cox's Bazar). Yuk, simak fakta tentang Teluk Benggala berikut ini!

1. Perpecahan Gondwana menciptakan Teluk Benggala sekitar 130 tahun yang lalu

potret Pulau Chhera di Teluk Benggala (commons.wikimedia.org/Syed Sajidul Islam)
potret Pulau Chhera di Teluk Benggala (commons.wikimedia.org/Syed Sajidul Islam)

Marine Insight menginformasikan bahwa selama Zaman Kapur, yang dimulai 145 juta tahun lalu, bentang alam Bumi mengalami perubahan yang signifikan. Benua raksasa Gondwana terpecah menjadi daratan yang lebih kecil, yang menyebabkan munculnya berbagai fitur topografi. Terciptanya Teluk Benggala bermula dari era ini, yang juga menandai kepunahan dinosaurus.

Sekitar 130 juta tahun yang lalu, pergeseran lempeng tektonik yang cepat menyebabkan India dan Antartika terpisah dari Gondwana. Pemisahan ini terjadi di sepanjang retakan antara India timur dan Antartika Timur. Ketika daratan yang baru terbentuk ini menjauh seiring waktu, letusan lava terus-menerus di kedua sisi retakan menyebabkan akumulasi dan pemadatan batuan cair, yang kemudian menciptakan Teluk Benggala.

2. Teluk Benggala adalah rumah bagi hutan bakau terbesar dan pantai terpanjang di dunia

seekor buaya air asin sedang berjemur di Sundarbans (commons.wikimedia.org/Fabian Roudra Baroi)
seekor buaya air asin sedang berjemur di Sundarbans (commons.wikimedia.org/Fabian Roudra Baroi)

Sundarbans adalah hutan bakau terbesar di dunia. Terletak di wilayah delta di muara Sungai Gangga dan Brahmaputra di Negara Bagian Benggala Barat di India dan Bangladesh. Sundarbans merupakan rumah bagi populasi harimau terbesar di dunia, yaitu harimau Benggala Kerajaan, dilansir Marine Insight.

Pulau-pulau berawa berperan sebagai penghalang alami terhadap siklon, melindungi permukiman di pedalaman dari angin kencang, dan tsunami. Selain itu, pulau-pulau ini menyediakan mata pencaharian bagi jutaan orang yang bergantung pada sumber daya alam seperti kayu dan hasil laut.

Pantai alami terpanjang di dunia, Pantai Cox’s Bazar, terletak di tenggara Bangladesh dekat kota Chittagong. Membentang sepanjang 120 kilometer, pantai ini merupakan objek wisata paling terkenal sekaligus hub perdagangan negara ini. Pemerintah kolonial Inggris menamainya berdasarkan Hiram Cox, seorang pejabat East India Company dan inspektur pertama dari daerah yang sekarang menjadi distrik Cox’s Bazar.

3. Teluk Benggala menjadi salah satu habitat laut terbesar di dunia

potret Pantai Digha (kolkatatourism.travel)
potret Pantai Digha (kolkatatourism.travel)

Marine Insight melaporkan bahwa Teluk Benggala adalah salah satu dari 64 habitat laut terbesar di dunia. Memiliki tutupan hutan yang luas, perairan, terumbu karang, muara, dan delta, serta berfungsi sebagai tempat berkembang biak bagi banyak spesies hewan dan ikan. Ular laut yang juga merupakan bagian dari mitologi Hindu, Kerilia jerdonii, adalah hewan asli teluk ini. Banyak suaka margasatwa dan cagar biosfer terletak di sepanjang garis pantai Teluk Persia, menyediakan habitat bagi spesies yang terancam punah, seperti penyu belimbing.

Kerang laut yang indah bernama Glory of Bengal Cone dapat ditemukan di Pantai Digha di Benggala Barat. Spesies laut seperti barakuda, paus, tuna sirip kuning, marlin, dan tuna cakalang hidup di perairan terbuka. Sementara itu, terumbu karang dan laguna pesisir yang dangkal di sepanjang pantai berfungsi sebagai habitat bagi ikan hogfish.

4. Teluk Benggala memiliki banyak pulau

Pulau Havelock yang menjadi bagian dari Kepulauan Andaman. (commons.wikimedia.org/Vyacheslav Argenberg)
Pulau Havelock yang menjadi bagian dari Kepulauan Andaman. (commons.wikimedia.org/Vyacheslav Argenberg)

Beberapa pulau yang berada di atas permukaan Teluk Benggala sekitar 68—80 juta tahun lalu telah tenggelam di dalam air, sebagaimana dicatat oleh World Atlas. Meskipun demikian, citra satelit menunjukkan persebaran pulau-pulau di seluruh wilayah geografis teluk; yang paling menonjol adalah Kepulauan Andaman dan Nicobar yang memisahkannya dari Laut Andaman. Kepulauan Andaman terdiri dari 572 pulau, meliputi sekitar 6407 km persegi, dan dihuni sekitar 343.000 orang, dengan Andaman Besar sebagai pulau terbesarnya. Sebagian besar kepulauan (kecuali Kepulauan Preparis dan Cocos) menjadi bagian dari India. 

Kepulauan Nicobar terletak sekitar 150 km di utara Pulau Sumatra, yang terdiri dari 22 pulau dan membentang seluas sekitar 711 km persegi. Sekitar 37 ribu orang mendiami berbagai pulau tersebut. Pulau Nicobar Raya, yang merupakan pulau terbesar di kelompok Nicobar, meliputi luas 922 km² dan berpenduduk sekitar 8.067 jiwa. UNESCO telah menetapkan Kepulauan Nicobar sebagai cagar biosfer.

5. Teluk Benggala berfungsi menjadi muara beberapa sungai

potret Sungai Gangga (commons.wikimedia.org/Indrajit Das)
potret Sungai Gangga (commons.wikimedia.org/Indrajit Das)

Sumber dari World Atlas menyebutkan bahwa Teluk Benggala menerima sejumlah besar air tawar dari aliran sungai dan curah hujan yang tinggi. Banyak sungai mengalir ke teluk ini, panjangnya berbeda-beda dan sebagian besar berasal dari kawasan Benggala. Masuknya air tawar yang terus-menerus ini memengaruhi tingkat salinitas teluk, ekosistem laut, dan pola musim hujan kawasan.

Delta Gangga, delta sungai terbesar yang mengalir ke Teluk Benggala, juga merupakan delta sungai terbesar di dunia, yang terdiri dari beberapa sistem sungai, termasuk Sungai Gangga dan Brahmaputra. Sekitar 60% delta ini terletak di Bangladesh, sedangkan sisanya berada di India.

Sungai Gangga membentang sejauh 2.704 km dan berasal dari Himalaya Barat, sedangkan Sungai Brahmaputra, yang berasal dari Himalaya, membentang sejauh 4.696 kilometer. Adapun sungai-sungai penting lainnya yang bermuara di Teluk Benggala meliputi Padma, Irrawaddy, Brahmani, dan Kaveri.

6. Teluk Benggala adalah rumah bagi jutaan orang dengan keberagaman budaya dan agama

Pantai Kolombo yang menghadap ke Teluk Benggala. (commons.wikimedia.org/Yakoob Nowfer)
Pantai Kolombo yang menghadap ke Teluk Benggala. (commons.wikimedia.org/Yakoob Nowfer)

Manusia telah menetap dan mencari nafkah di Teluk Benggala selama berabad-abad, sebagaimana dikutip dari World Atlas. Di masa kini, banyak kota dan permukiman padat penduduk terletak di sepanjang teluk ini. Kolkata, India, adalah salah satu kota terbesar di pesisir Teluk Benggala dengan populasi 4,5 juta orang sekaligus ibu kota budaya dan rumah bagi pelabuhan tertua yang masih beroperasi. 

Beberapa kota penting India lainnya di sepanjang Teluk Benggala termasuk Kakinada (384 ribu orang), dan Krishnapatnam (6 ribu orang). Permukiman padat penduduk lainnya adalah Kolombo, ibu kota komersial Sri Lanka, dengan penduduk sekitar 753 ribu orang. Chittagong, kota terbesar kedua di Bangladesh, memiliki sekitar 8,6 juta penduduk di wilayah metropolitannya.

Ternyata Teluk Benggala memiliki banyak fakta menarik. Semoga informasi ini menambah wawasan geografi dunia kamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us