Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Tak Lagi pada Masanya

ilustrasi saling meninggalkan (pexels.com/Trinity Kubassek)
ilustrasi saling meninggalkan (pexels.com/Trinity Kubassek)

Dia tetap ada
Seperti angin yang tak pernah terlihat
Namun waktu, yang terus bergulir
Tak lagi memberi tempat untuk kita

Jejaknya masih ada
Namun tak ada yang bisa mengulang langkah
Seperti senja yang berlalu
Tak mungkin kembali ke titik yang sama

Mungkin dia akan selalu ada
Dalam ruang yang pernah kita isi
Namun, masanya seperti bayang yang memudar
Akan hilang di antara pergantian waktu

Dan kita masing-masing berjalan
Di jalan yang tak lagi saling bersinggungan
Mungkin kenangan akan tetap ada
Tetapi tak ada lagi ruang untuk kembali

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Menari di Tengah Hujan

25 Okt 2025, 14:47 WIBFiction
bulan di langit malam

[PUISI] Sisi Gelap Bulan

25 Okt 2025, 05:52 WIBFiction
ilustrasi hujan

[PUISI] Selepas Hujan

25 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi nyala lampu (pexels.com/Makafood)

[PUISI] Pantang Padam

23 Okt 2025, 23:42 WIBFiction
ilustrasi jembatan

[PUISI] Jembatan Kertas

23 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
Danau Toba

[PUISI] Kaldera dari Utara

23 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi perempuan galau

[PUISI] Memungut Rindu

22 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi sepasang kekasih

[PUISI] Dalam Nama Cinta

22 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi hiking

[PUISI] Tak Jadi Abu

21 Okt 2025, 05:15 WIBFiction