3 Cara Menghitung Pace Lari, Mudah Pantau Progres Kamu!

Istilah dunia olahraga lari memang beragam jenisnya. Salah satu yang sering dibicarakan yaitu pace. Pace (dibaca: peis) adalah kecepatan atau ritme yang dibutuhkan saat berlari. Nah, pace juga menunjukkan waktu yang dibutuhkan pelari untuk menempuh jarak 1 km.
Satuan yang sering dipakai yaitu menit per kilometer. Jika seseorang lari dengan pace 5, kita dapat menyimpulkan waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak 1 km adalah 5 menit. Kita mengetahui nilai kecepatan yang besar berarti seseorang melaju dengan cepat. Berbeda dengan kecepatan, semakin besar nilai pace artinya pelari akan berlari melambat.
Bagaimana caranya menghitung pace lari? Cara hitung pace lari tidak sulit, kok. Yuk, ikuti caranya.
1. Rumus pace lari sederhana

Pace lari dapat dihitung dengan perhitungan sederhana. Apabila memakai rumus ini, kamu dapat memakai satuan mil atau kilometer. Umumnya, satuan jarak yang dipakai di Indonesia adalah kilometer. Tentunya, kamu sudah tidak asing lagi dengan lari jarak 5 km hingga 100 km.
Bagaimana cara menghitung pace dengan rumus sederhana? Ikuti langkah-langkahnya, berikut ini:
- Tentukan jarak yang ditempuh saat lari. Jangan lupa hitung jaraknya dengan memakai ponsel.
- Catat waktu akhir ketika lari jarak jauh. Lalu, ubah dalam satuan menit
- Hitung pace lari. Bagi waktu lari (menit) dengan jarak yang ditempuh (kilometer). Nah, kamu sudah menemukan hasil pace larimu.
Contoh:
Seseorang lari dengan waktu total 30 menit untuk jarak 6 kilometer. Berapa pace larinya?
Jawaban:
Pace = waktu/jarak
= 30 menit/6 km
= 5 menit/km
Jadi, orang tersebut lari dengan pace 5.
2. Magic mile

Satuan mil memang jarang dipakai sebagai satuan panjang di Indonesia. Namun, tidak ada salahnya mempelajarinya.
"Magic mile" diperkenalkan oleh Jeff Galloway, atlet olimpiade lari Amerika, untuk memudahkan perhitungan pace. Berikut langkah-langkah penghitungan memakai metode Galloway:
- Lari rutin setiap 2 minggu dengan jarak 1 mil. 1 mil setara dengan 1,609 km. Usahakan menggunakan kecepatan terbaik yang bisa kamu lakukan.
- Waktu akhir dapat digunakan untuk memprediksi pace lari.
- Lalu, cocokkan dengan rumus Galloway:
- Pace lari 5k = tambahkan waktu magic mile dengan 33 detik.
- Pace lari 10k = waktu magic mile dikalikan dengan 1,15.
- Pace 10 mil = waktu magic mile dikalikan dengan 1,175.
- Pace setengah maraton = waktu magic mile dikalikan dengan 1,2.
- Pace maraton= waktu magic mile dikalikan dengan 1,3.
Apabila kamu masih kesulitan, laman jeffgalloway.com menyediakan kalkulator instan magic mile. Kamu tinggal memasukkan waktu akhirmu ke kolom yang disediakan. Semakin gampang, bukan?
3. Memakai aplikasi

Sekarang, kita dimudahkan dengan segala bentuk teknologi. Pace dapat dinilai dengan aplikasi GPS atau GPS yang terhubung pada smartwatch. Beberapa aplikasi penghitung pace yang kerap dipakai yaitu strave, nike run club, map my run, serta runkeeper.
Meskipun aplikasi ini sangat memudahkan pelari, tetapi kalkulator ini dapat menunjukkan hasil yang tidak akurat. Dilansir laman Very Well Fit, ketidakakuratan terjadi akibat bangunan, pohon, atau bukit yang menghalangi sinyal satelit yang dipakai untuk mengukur posisi. Sebaiknya periksa sinyal sebelum lari.
Itulah tiga cara hitung pace lari dengan mudah. Kamu dapat meningkatkan kemampuan larimu dengan menambah latihan tanjakan, memperbaiki tempo, serta latihan kardiovaskular. Jangan terlalu memaksakan diri, tubuhmu juga perlu beristirahat sejenak. Apakah kamu siap memperbaiki pace larimu?
Referensi
"How to Calculate Your Running Speed". Verywell Fit. Diakses Mei 2025.
"Running Pace Guide". Pure Gym. Diakses Mei 2025.
"What is Race Pace and How Do You Find Yours?". Run. Diakses Mei 2025.
"Magic Mile". Jeff Galloway. Diakses Mei 2025.