Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Gejala Heat Stroke yang Sering Dianggap Kelelahan Biasa

ilustrasi wanita kepanasan (freepik.com)
ilustrasi wanita kepanasan (freepik.com)
Intinya sih...
  • Suhu tubuh naik drastis dan kulit terasa kering
  • Perubahan mental: bingung, gelisah, atau bahkan halusinasi
  • Mual, muntah, dan sakit kepala berat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Cuaca panas yang ekstrem bisa bikin tubuh cepat drop, apalagi kalau kamu banyak aktivitas di luar ruangan. Sayangnya, banyak orang yang mengira rasa lelah itu cuma efek dari kepanasan biasa, padahal bisa jadi gejala awal heat stroke. Kondisi ini termasuk darurat medis dan bisa berakibat fatal kalau gak ditangani cepat.

Heat stroke terjadi saat suhu tubuh naik drastis dan mekanisme pendinginan alami seperti keringat gak lagi efektif. Kalau kamu mulai merasa aneh setelah terpapar panas, jangan anggap enteng. Yuk, kenali lima gejala heat stroke yang sering disalahpahami sebagai kelelahan biasa.

1. Suhu tubuh naik drastis dan kulit terasa kering

ilustrasi anak demam (freepik.com/prostooleh)
ilustrasi anak demam (freepik.com/prostooleh)

Salah satu tanda paling awal dari heat stroke adalah suhu tubuh yang melonjak di atas 40°C. Tapi yang bikin orang sering salah paham, kulit justru terasa kering dan panas, bukan berkeringat. Ini karena tubuh udah gak mampu lagi mendinginkan diri lewat keringat.

Kalau kamu merasa tubuhmu panas banget tapi gak keluar keringat sama sekali, itu bukan tanda kelelahan biasa. Apalagi kalau disertai detak jantung cepat dan kulit kemerahan. Segera cari tempat teduh dan turunkan suhu tubuh secepat mungkin.

2. Perubahan mental: bingung, gelisah, atau bahkan halusinasi

ilustrasi wanita sedang stres (pexels.com/Kaboompics.com)
ilustrasi wanita sedang stres (pexels.com/Kaboompics.com)

Heat stroke bisa langsung menyerang sistem saraf pusat, bikin kamu merasa linglung atau gak bisa berpikir jernih. Beberapa orang bahkan bisa mulai bicara ngawur, gelisah, atau menunjukkan perilaku aneh. Ini bukan sekadar capek atau kurang tidur.

Kalau kamu atau orang di sekitar mulai bertingkah gak biasa setelah terpapar panas, jangan tunggu lama. Perubahan mental adalah tanda serius bahwa otak mulai terpengaruh suhu ekstrem. Segera cari bantuan medis sebelum kondisinya makin parah.

3. Mual, muntah, dan sakit kepala berat

ilustrasi sakit kepala berat(pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi sakit kepala berat(pexels.com/Kindel Media)

Gejala ini sering banget dianggap sebagai efek dari dehidrasi ringan atau kelelahan setelah olahraga. Padahal, mual dan muntah bisa jadi sinyal tubuh sedang mengalami gangguan fungsi organ akibat panas berlebih. Sakit kepala berat juga bisa muncul karena tekanan suhu di otak.

Kalau kamu merasa mual atau pusing setelah berada di lingkungan panas, jangan anggap itu hal biasa. Minum air putih dan istirahat di tempat sejuk bisa bantu meredakan. Tapi kalau muntah terus atau kepala makin nyut-nyutan, segera cari pertolongan medis.

4. Napas cepat dan detak jantung tidak normal

ilustrasi detak jantung tidak teratur (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)
ilustrasi detak jantung tidak teratur (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Saat tubuh berusaha keras menurunkan suhu, sistem kardiovaskular bisa kewalahan. Napas jadi lebih cepat, detak jantung gak beraturan, dan kamu bisa merasa sangat lemas meski gak banyak gerak. Ini bukan sekadar capek karena jalan jauh.

Kalau kamu merasa jantung berdebar gak karuan setelah terpapar panas, itu bisa jadi tanda tubuh sedang dalam mode darurat. Jangan paksakan aktivitas, segera berhenti dan cari cara untuk mendinginkan tubuh. Heat stroke bisa menyerang diam-diam lewat gejala ini.

5. Pingsan atau kejang mendadak

ilustrasi wanita pingsan (freepik.com/boryanam)
ilustrasi wanita pingsan (freepik.com/boryanam)

Ini adalah gejala paling serius dan gak boleh ditunda penanganannya. Ketika suhu tubuh terlalu tinggi, otak bisa mengalami kerusakan yang ditandai dengan hilangnya kesadaran atau kejang. Banyak orang gak sadar bahwa ini bisa terjadi hanya dalam hitungan menit.

Kalau kamu melihat seseorang tiba-tiba ambruk setelah terpapar panas, segera pindahkan ke tempat teduh dan turunkan suhu tubuhnya. Gunakan kipas, kompres dingin, atau air mineral. Sambil menunggu bantuan medis, pastikan tubuhnya tetap dingin dan aman.

Gejala heat stroke sering banget disamarkan sebagai rasa capek biasa, padahal dampaknya bisa fatal. Kalau kamu mulai merasa gak nyaman setelah terpapar panas, lebih baik waspada daripada menyesal. Kenali tanda-tandanya sejak awal, karena penanganan cepat bisa menyelamatkan nyawa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us