Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

BEM SI Demo di DPR, Desak Polisi Bebaskan Mahasiswa yang Ditangkap

Demo BEM SI
Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) mulai memadati gerbang utama Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/9/2025). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa di gerbang utama Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/9/2025).

Dalam kesempatan itu, seorang orator mendesak agar mahasiswa yang ditangkap polisi segera dibebaskan. Terlebih, masih ada mahasiswa yang berstatus sebagai tersangka.

"Kawan kami masih jadi tersangka, kawan kami masih ditangkap, maka bebaskan kawan kami," ujar sanng orator, di atas mobil komando.

Mahasiswa juga menuntut agar pemerintah maupun DPR berani menemui demonstran.

"Kita sepakat ketika mereka memang mendengarkan aspirasi rakyat, maka keluarlah, datangi kami. Dengarkan kami, kami hadir bukan hanya untuk menuntut, tapi kami hadir memberikan solusi," kata dia.

Pantauan IDN Times di lokasi, jumlah demonstran yang hadir hanya sekitar ratusan mahasiswa. Mereka yang hadir hanya berasal dari dua BEM kampus yakni Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) dan Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika (Stikom CKI).

Massa hadir di DPR pukul 16.25 WIB dengan berjalan kaki. Ada pula satu mobil komando yang digunakan sebagai panggung untuk berorasi.

Dalam aksi kali ini, mahasiswa kompak membawa poster bertuliskan "Selamatkan Indonesia". Mereka menganggap, DPR dan pemerintah tidak berpihak kepada rakyat.

"Kita hanya jadi ajang untuk menarik suara mereka lima tahunan," kata orator.

Sebagaimana diketahui, demonstrasi BEM SI di Gedung DPR RI hari ini bertajuk Selamatkan Indonesia.

"Keresahan rakyat bukan karena aksi di jalanan, melainkan akibat korupsi, hukum yang dipolitisasi, sejarah yang dipelintir, dan kebijakan negara yang abai pada rakyat,” cuit unggahan di akun Instagram resmi BEM SI.

BEM SI berpendapat, menyelamatkan Indonesia bukan cuma tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban bersama seluruh elemen bangsa. Mereka pun meminta rakyat untuk terus bersuara.

"Menyelamatkan Indonesia bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab bersama. Rakyat harus bersatu, menjaga persatuan, dan tetap lantang bersuara. Masa depan bangsa adalah hak seluruh rakyat, bukan segelintir elit," cuit BEM SI.

Masih dalam unggahan yang sama, BEM SI mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat ikut serta dalam aksi demo kali ini. Aksi ini sendiri ini bertajuk aksi damai.

"Maka dengan ini kami mengajak seluruh elemen masyarakat dan mahasiswa Indonesia untuk serta membersamai Aksi Damai #SELAMATKANINDONESIA," tulis BEM SI.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us

Latest in News

See More

Nadiem Jadi Tersangka di Kejagung, KPK Bakal Koordinasi Jampidsus

04 Sep 2025, 18:49 WIBNews