Dirjen Sains dan Teknologi Kemendikti Optimalkan Anggaran Rp15 Miliar

- Direktur Kemendikti Saintek mengusulkan program dengan anggaran Rp15 miliar selama setahun
- Pihaknya akan beradaptasi dengan dana yang ada sambil menunggu keputusan terkait anggaran dari pemerintah
Jakarta, IDN Times - Direktur Diseminasi dan Pemanfaatan Sains dan Teknologi Direktorat Jenderal Sains dan Teknologi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek), Yudi Darma, mengatakan, pihaknya hanya punya anggaran sekitar Rp15 miliar untuk bidang yang diampu selama setahun dan mengoptimalkan anggaran tersebut.
"Jadi kita berusaha untuk adaptasi, jadi memang Direktorat Jenderal kita ini kan baru, jadi belum ada program yang settle, titipan tahun-tahun sebelumnya," kata dia di Gedung Kemendikti Saintek, Jakarta, Selasa (18/2/2025).
1. Sudah usulkan sejumlah program sambil tunggu keputusan anggaran

Dia mengatakan, pihaknya tengah mengusulkan beberapa program sembari menunggu keputusan terkait anggaran yang tengah digodok pemerintah. Saat ini, pihaknya sedang beradaptasi untuk menggunakan dana yang ada.
"Jadi kita sudah mengusulkan kemudian kita sebisa mungkin beradaptasi. Jadi, kita akan menggunakan potensi yang ada dulu dengan dana yang tersedia, tentunya tanpa mengurangi kualitas dan kuantitas kerjaan kita," kata dia.
2. Kerja sama dengan LPDP

Dia mengatakan, pihaknya juga akan menjalankan kerja sama dengan pihak lain, contohnya adalah dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Meski demikian, kata dia, pihaknya lebih mendorong penguatan ekosistem saintek di masyarakat.
3. Program prioritas direktorat diseminasi dan pemanfaatan teknologi 2025

Beberapa unggulan yang akan dijalankan mulai dari diplomasi saintek, pemberdayaan asosiasi ilmiah, rapsodi saintek dan seni, workshop saintek,
diskusi publik dan pemberdayaan jurnalisme saintek. Ada juga program katalisator kemitraan berdikari dan living lab.