Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dirtekling Migas Tinjau Pipa Gas Cisem, Nilai Aspek Keamanan Baik

Direktur Teknik dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Noor Arifin Mohammad mengungkapkan bahwa aspek keamanan dalam industri migas menjadi hal utama yang harus diperhatikan oleh seluruh pelaku usaha migas. (Dok. Pertamina)

Jakarta, IDN Times -- Direktur Teknik dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Noor Arifin Mohammad mengungkapkan bahwa aspek keamanan dalam industri migas menjadi hal utama yang harus diperhatikan oleh seluruh pelaku usaha migas.

"Semua aspek keamanan harus dilaksanakan mulai dari taraf riset, operasi, hingga monitoring, kita harus selalu cek dan ricek juga me-monitoring secara terus-menerus," ujarnya ketika melakukan management walkthrough di Onshore Receiving Facility (ORF) di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (31/5/2024).

1. Standar keamanan di ORF Cirebon-Semarang (Cisem) I dinilai cukup baik

PT Pertamina Persero (Dok. Pertamina)

Noor mengatakan, dalam operasional industri migas harus mempersiapkan mitigasi karena ada keadaan-keadaan tertentu yang tidak bisa dihindari. Selain itu, industri migas adalah industri yang memiliki toleransi ketat terkait safety.

Salah satu proyek migas yang telah menjalankan standar keamanan yang baik ialah fasilitas penerimaan gas ORF. "Kita sangat bersyukur dan bangga, tadi kita lihat di ORF Cirebon - Semarang (Cisem) I berjalan cukup baik," katanya.

2. Pertamina Gas selaku operator dalam pengoperasian pipa gas Cisem tahap I sudah menjalankan standar operasi yang ada

PT Pertamina Persero (Dok. Pertamina)

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina Gas, Gamal Imam Santoso mengatakan bahwa Pertamina Gas selaku operator dalam pengoperasian pipa gas Cisem tahap I, sudah menjalankan standar operasi yang ada.

"Kita sebagai operator harus menjalankan pedoman yang telah ditetapkan terkait keamanan dan keselamatan sesuai dengan peraturan yang berlaku," ujarnya.

3. Kunjungan manajemen walkthrough diharapkan membantu pengoperasian penyaluran gas kepada masyarakat dan industri

Dok. Pertamina Gas Negara

Lebih lanjut, Gamal menjelaskan bahwa saat ini Pertamina Gas sudah siap menyalurkan gas kepada end user, mengingat beberapa hari yang lalu Lapangan gas Jambaran Tiung Biru sudah melakukan commisioning 100 persen, sehingga produksi gasnya sudah full capacity sebesar 192 juta MMSCFD.

Ia berharap kunjungan manajemen walkthrough ini akan membantu dalam pengoperasian penyaluran gas kepada masyarakat dan industri. "Kami siap menerima input dalam memberikan pelayanan lebih baik dalam mengoperasikan dan sisi teknis operasi akan berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang kita harapkan ke depannya," ujarnya. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ahmad Faisal
EditorAhmad Faisal
Follow Us