Gus Ipul Beri Santunan untuk 10 Korban Tewas Tanah Longsor di Mojokerto

- Menteri Sosial memberikan santunan Rp15 juta kepada ahli waris korban longsor Mojokerto.
- Gus Ipul menekankan pentingnya evakuasi, penyediaan shelter dan logistik, serta rehabilitasi dalam penanganan bencana.
- Longsor di jalur Pacet - Cangar menelan 10 korban jiwa, Kementerian Sosial mengerahkan Tagana untuk membantu pemulihan.
Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan bela sungkawa sekaligus memberikan santunan kepada ahli waris para korban tanah longsor Mojokerto di Desa Jatijejer, Kec. Trawas, Kab. Mojokerto, Minggu (6/4/2025).
"Saya takziah bersama Pak Bupati dan Bapak Wakil Bupati Mojokerto ke rumah duka. Kita juga menyampaikan bela sungkawa sekaligus menyampaikan salam Bapak Presiden," kata Gus Ipul usai menemui ahli waris.
1. Santunan negara sebesar Rp15 juta

Gus Ipul menyampaikan santunan secara langsung senilai Rp15 juta bagi ahli waris masing-masing korban.Gus Ipul mengungkapkan bahwa kedatangannya saat itu ialah untuk menunaikan tugasnya sebagai bagian dari Kementerian Sosial.
"Kementerian Sosial memiliki peran dalam penanganan bencana dan dilaksanakan bersama-sama dengan institusi lain dan juga masyarakat," ujarnya.
2. Kemensos lakukan mitigasi dan evakuasi

Tahap penanganan bencana yang pertama adalah proses evakuasi. Gus Ipul berpesan proses evakuasi ini boleh dilakukan oleh orang-orang yang memang memiliki kemampuan dan kapasitas agar proses evakuasi bisa berjalan dengan lancar.
Tugas kedua Kementerian Sosial dalam mitigasi bencana ialah penyediaan shelter dan logistik. Adapun jika tidak diperlukan shelter dan logistik, maka Kemensos akan beralih ke tahap berikutnya yaitu rehabilitasi.
"Jika ada pengungsi akan disiapkan tempat pengungsian dan logistik. Jika tidak ada, maka berikutnya adalah rehabilitasi. Pemulihan di daerah tempat bencana," papar Gus Ipul.
3. Musibah longsor telan 10 korban

Musibah longsor yang terjadi di jalur Pacet - Cangar Kamis (3/4/2025) menelan 10 korban jiwa. Tiga di antaranya merupakan warga Desa Jatijejer, Kec. Trawas, Kab. Mojokerto. Korban ialah:
1. Fitria Handayani (27)
2. Ahmad Fiki Muzaki (28)
3. Mikaila F. Z (3,5)
Untuk membantu pemulihan, Kementerian Sosial telah mengerahkan 20 Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Mojokerto untuk membantu pengelolaan dapur umum dan menyediakan makanannya bagi para petugas dan relawan yang membantu proses evakuasi korban dan pembersihan area yang terdampak longsor.