Idham Azis Ajukan Surat Permohonan Pengganti Dirinya ke Jokowi

Jakarta, IDN Times - Menjelang akhir masa jabatannya, Kapolri Jendral Idham Azis mengajukan surat permohonan penunjukan pengganti dirinya ke Presiden Joko “Jokowi” Widodo.
“Kapolri Jenderal Idham Azis menyatakan bahwa dirinya telah mengajukan surat permohonan penunjukan penggantinya kepada Presiden Joko Widodo,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono saat dihubungi, Rabu (6/01/2021).
1. Surat permohonan telah disampaikan melalui pihak Istana

Surat permohonan telah disampaikan Idham ke pihak Istana melalui Mensesneg Pratikno, kemarin (5/1/2021). Argo mengatakan dalam surat itu, Idham Azis tidak mengajukan nama tertentu sebagai pengganti dirinya.
"Hanya menyampaikan bahwa akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021," ujarnya.
2. Presiden Jokowi telah mengantongi nama calon pengganti Kapolri Idham Azis

Sebelumnya, Kepala Staf Presiden Moeldoko mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah mengantongi nama calon Kapolri. Dia menyebut pemilihan Kapolri harus segera dilakukan mengingat Kapolri Idham Aziz akan memasuki masa purna.
"Ya pasti (Presiden) sudah (mengantongi calon Kapolri), karena kan berkaitan dengan waktu," kata Moeldoko dalam konferensi pers di Kantor Staf Presiden (KSP), Senin (4/1/2020).
3. Nama Boy Rafli Amar menguat jadi calon pengganti Idham

Hingga saat ini, nama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar disebut menguat di bursa calon kapolri. Namun demikian, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto mengatakan kabar tersebut belum pasti sebab pihaknya masih menggodok nama-nama calon kapolri.
“Belum selesai prosesnya,” kata Benny kepada IDN Times, Senin (4/01/2021).
Selain Boy Rafli, ada nama Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, Kabaharkam Komjen Pol Agus Andrianto, dan Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo di bursa calon kapolri.