Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indikator: Mayoritas Yakin Harvey Moeis- Helena Terlibat Korupsi Timah

Tangkapan layar Rilis Survei Indikator Politik 21 April 2024 (Irsan Rufai/IDN Times)

Jakarta, IDN Times - Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menyebut sebagian besar masyarakat percaya Harvey Moeis dan Helena Lim terlibat kasus korupsi Rp271 triliun di PT Timah.

Hal ini berdasarkan hasil survei Indikator Politik yang digelar pada 4-5 April 2024, mengenai persepsi publik atas penegakan hukum, sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK), dan isu-isu terkini pasca-Pilpres 2024.

Menurut survei, sebanyak 66 persen dari 1.201 responden percaya keterlibatan Harvey Moeis dalam kasus korupsi, yang dilakukan dengan metode Random Digit Dialing (RDD) melalui telepon. 

1. Mayoritas 84,9 persen familiar dengan tersangka Harvey Moeis

(Dok. Indikator Politik)

Burhanuddin mengatakan, sebagian besar masyarakat mengetahui tentang Kejaksaan Agung yang sedang mengusut kasus korupsi di PT Timah berdasarkan survei Indikator.

Dari kelompok yang tahu berita korupsi tersebut, sebanyak 84,9 persen mengaku pernah mendengar nama Harvey Moeis yang ditetapkan sebagai tersangka kasus PT Timah, dan sisanya tidak mengetahui. Hal ini diduga, Harvey Moeis yang merupakan suami selebritas Sandra Dewi kerap aktif di dunia hiburan.

Selain itu, sebanyak 57,2 persen dari mereka telah mendengar bahwa Kejaksaan Agung telah menggeledah rumah dan menyita harta Harvey Moeis.

Dari mereka yang tahu, mayoritas juga percaya Harvey Moeis terlibat dalam kasus tersebut sebanyak 66 persen. Sementara 8,5 persen tidak percaya dan 25,5 persen tidak menjawab.

2. Sebanyak 81,5 persen percaya Helena Lim juga terlibat

(Dok. Indikator Politik)

Selain Harvey Moeis, crazy rich Helena Lim juga terseret sebagai tersangka korupsi PT Timah. Mayoritas sekitar 56,1 persen responden familiar dengan nama Helena Lim, sementara 43,9 persen lainnya tidak pernah dengar.

Dari kelompok yang tahu kasus ini, sebanyak 81,5 persen percaya keterlibatan Helena Lim dalam kasus korupsi PT Timah, dan 3,9 persen tidak percaya keterlibatannya, serta 14,6 persen menjawab tidak tahu.

3. Mayoritas 89,1 persen tak tahu kasus dugaan korupsi gula

(Dok. Indikator Politik)

Menanggapi kasus PT Timah, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Jenderal Sudirman, Profesor Hibnu Nugroho menyebut, tingginya angka familiar masyarakat terhadap kasus korupsi disebabkan adanya nama publik figur yang terseret di belakangnya.

"Saya kira ini menjadi perhatian juga, penegakkan hukum tidak prioritasi pada artis ya, artinya suatu elektabilitas juga penting, sehingga jangan sampai sudah begitu payah untuk melakukan suatu upaya penegakkan hukum, masyarakat masih tidak tahu," ujarnya Minggu (21/4/2024).

Diketahui, kasus dugaan korupsi impor gula pada 2020-2023 menjadi salah satu contoh mengapa kasus ini tidak lebih naik daun dibanding korupsi timah.

Sekitar 89,1 persen mengaku tidak mengetahui terkait Kejaksaan Agung yang sedang mengusut dugaan korupsi gula, hanya 10,9 persen yang mengetahui.

Selain itu, sebanyak 70,5 persen juga percaya Kejaksaan Agung akan mengusut tuntas kasus tersebut. Sementara yang lain, 23,8 dan 5,7 persen mengaku tidak percaya dan tidak menjawab.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maulana Ridhwan Riziq
Rochmanudin Wijaya
Maulana Ridhwan Riziq
EditorMaulana Ridhwan Riziq
Follow Us