Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jupiter Aerobic Team TNI AU Kembali Mengudara di Ajang Internasional

Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Jakarta, IDN Times - Jupiter Aerobic Team (JAT) TNI Angkatan Udara (AU) akan kembali mengudara di ajang internasional setelah beberapa tahun vakum. Tim kebanggaan TNI AU ini akan tampil dalam ajang Singapore Air Show (SAS) 2022, di Changi Internasional Airport, Singapura.

Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan ajang SAS 2022 akan dihelat pada 15-18 Februari 2022. Prajurit yang akan tampil dalam ajang tersebut ada J-1 Mayor Pnb Ripdho "Mohawk" Utomo, J-2 Mayor Pnb Gede Ngurah "Viper" SW, J-3 Mayor Pnb PS "Grakle" Anggoro, J-4 Kapten Pnb Bayu "Meerkat" Anugrah, J-5 Mayor Pnb Ferdian "Corbie" Habibi, dan J-6 Mayor Pnb Idam "Godham" Satria.

Gilang menyatakan, tim JAT TNI U akan menampilkan 14 manuver "Hi Show" dan "Low Show".

1. Latihan tiga kali seminggu

Para pilot yang tergabung dalam Jupiter Aerobatic Team dan akan tampil di pembukaan World Superbike Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) (www.instagram.com/@kodiklatau_05)
Para pilot yang tergabung dalam Jupiter Aerobatic Team dan akan tampil di pembukaan World Superbike Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) (www.instagram.com/@kodiklatau_05)

Gilang menyatakan JAT TNI AU sudah menggelar latihan tiga kali dalam sepekan demi persiapan. Menurutnya, porsi latihan akan ditambah apabila sudah mendekati hari H.

"Latihan dilaksanakan rutin dua hingga tiga kali seminggu di Wingdikterbang. Latihan makin intensif pada tiga minggu sebelum keberangkatan," kata Gilang dilansir ANTARA, Senin (7/2/2022).

Sebelum unjuk gigi di ajang internasional, JAT akan terlebih dahulu tampil dalam HUT FASI ke-50 pada akhir Januari 2022 di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta.

2. Sejarah Tim Jupiter Aerobatic TNI AU

Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

JAT merupakan salah satu tim aerobatik milik TNI AU dalam bentuk Skadron Khusus yang didirikan sejak 1996.

Team aerobatik ini menggunakan nama "JUPITER" sebagai call sign (panggilan) para Instruktur Terbang TNI AU. Ya, semua anggota dari JAT adalah instruktur terbang.

Awalnya, tim ini hanya menggunakan empat pesawat model Hawk MK-53. Namun, Jupiter Aerobatik Team sempat vakum sejak 2002 dan mulai muncul kembali ke udara enam tahun setelahnya dengan pesawat latih KT-1B Woong Bee buatan Korsel yang berjumlah delapan buah.

Pertunjukkan pertama di depan masyarakat umum dilakukan pada 4 Juli 2008 di Yogyakarta. Lalu, yang kedua di Jakarta pada November 2008 lalu. Sebanyak delapan pesawat latih KT-1B dicat dengan warna Merah-Putih, menjadi ciri khas tim ini.

3. Pernah mengalami kecelakaan

Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU beraksi saat sesi latihan jelang pembukaan balapan World Superbike (WSBK) di kawasan sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (18/11/2021). (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Pesawat Jupiter Aerobatic Team TNI AU beraksi saat sesi latihan jelang pembukaan balapan World Superbike (WSBK) di kawasan sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (18/11/2021). (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Tim Jupiter TNI AU pernah mengalami kecelakaan di Langkawi, Malaysia. Salah satu pilot yang mengalami kecelakaan adalah Komandan Lapangan Udara (Danlanud) Adi Sutjipto, Yogyakarta, Marsekal Pertama Yadi Indrayadi Sutanandika.

Kecelakaan terjadi dalam latihan untuk mengikuti Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA). Dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena sayap dua pesawat itu bersenggolan di udara, kemudian meluncur ke darat. Pilot sempat keluar dengan menggunakan kursi pelontar.

Akibat insiden ini, latihan seluruh peserta dihentikan sementara. Agenda tahunan di bidang kemaritiman dan kedirgantaraan ini dihelat pada 17-21 Maret 2015.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafian
Rochmanudin Wijaya
3+
Muhammad Ilman Nafian
EditorMuhammad Ilman Nafian
Follow Us