Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kebakaran di Depok, Ayah dan Anak Tewas Terbakar

Ilustrasi penanganan kebakaran oleh pemadam kebakaran. (IDN Times/Persiana Galih)

Depok, IND Times - Kebakaran terjadi di sebuah kontrakan di Jalan Musala Al Mardhotilah RT 2 RW 8, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa Barat. Akibat kebakaran ini, dua orang tewas terbakar.

Komandan Regu UPT Cinere Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Junaedi mengatakan, awal menerima informasi kebakaran dari warga. Kebakaran terjadi pada Sabtu (2/4/2022) sekitar pukul 23.11 WIB. Usai menerima laporan, Junaedi dan timnya langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Akibat kebakaran, dua orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka bakar, satu keluarga," ujar Junaedi kepada IDN Times, Minggu (3/4/2022).

1. Dua korban meninggal ditemukan di dalam kamar

Anggota UPT Cinere pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok saat menemukan korban kebakaran di wilayah Meruyung, Kota Depok. (Istimewa)

Junaedi menuturkan, korban kebakaran diketahui dari sepeda motor yang ada di kontrakan tersebut. 

"Warga bilang kalau ada motor berarti ada pemiliknya, namun kami kebingungan mencari pemiliknya saat proses pemadaman," tutur Junaedi.

Mengingat kondisi keselamatan korban, UPT Cinere Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok mencari pemilik kendaraan tersebut. Namun saat proses pemadaman, pihaknya menemukan dua orang korban berada di dalam kamar dalam kondisi sudah meninggal.

"Kami menemukan dua orang berada di dalam kamar sudah meninggal, dan satu lagi di bagian dapur kondisinya selamat namun mengalami luka bakar," jelas Junaedi. 

2. Korban selamat tertimpa rak piring

Kondisi bagian dalam kontrakan yang terbakar dan menyebabkan dua orang meninggal dunia di Kota Depok (Istimewa)

Junaedi menjelaskan, korban meninggal dunia yang ditemukan di dalam kamar yakni Reza Firdaus (28) merupakan kepala keluarga dan anak berinisial R (4). Jenazah ayah dan anak tersebut sudah dibawa ke RS Polri untuk penanganan.

"Istrinya, Nina Handayani (24), kami temukan di bagian dapur dengan kondisi tertimpa rak piring," ujar Junaedi.

Nina Handayani diduga tidak dapat menyelamatkan diri saat berada di dapur ketika kebakaran terjadi. Diduga akibat panasnya api dan rak piring yang berada di tubuhnya, membuat Nina tidak dapat bergerak untuk menyelamatkan diri dan kondisi kontrakan sudah dipenuhi asap.

"Korban selamat sudah dibawa ke RS Fatmawati untuk mendapatkan penanganan, karena mengalami luka bakar sekitar 50 persen pada tubuhnya," terang Junaedi.

3. Penyebab kebakaran masih diselidiki

Ilustrasi TKP (IDN Times/Arief Rahmat)

Junaedi menuturkan, dampak kebakaran selain menimbulkan korban jiwa juga menyebabkan kerugian material. Berdasarkan pemetaan, kondisi area yang terbakar mencapai 27 meter atau satu buah kontrakan.

"Selain itu, terdapat motor Honda Beat milik korban yang turut terbakar dengan kerugian sekitar Rp20 juta," tutur Junaedi.

Dia mengatakan, belum diketahui penyebab kebakaran. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok bersama kepolisian masih melakukan penyelidikan.

"Selesai penanganan sekitar pukul 01.45 WIB, penyebabnya masih diselidiki," kata Junaedi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us