Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kun Wardhana Kalah Telak di Kandang, Pramono dan RK Bersaing Ketat

Cawagub Jakarta nomor urut 02, Kun Wardana saat melakukan pencoblosan pada Rabu (27/11/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Jakarta, IDN Times - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, nomor urut 02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana kalah telak di tempat pemungutan suara (TPS) 30 Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

TPS 30 merupakan lokasi Cawagub DKI Jakarta nomor urut 02, Kun Wardana, menggunakan hak pilih pada hari ini (27/11/2024).

Dharma-Kun hanya memperoleh 39 suara dari daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 548 suara.

Cagub-Cawagub nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno unggul dengan angka 148. Angka tersebut bersaing ketat dengan Cagub-Cawagub nomor urut 01 sebanyak 135 orang.

Sebelumnya, Dharma Pongrekun meminta paslon yang kalah dalam Pilkada Jakarta 2024 untuk legawa. Ia juga mengimbau seluruh warga Jakarta menerima hasil Pilkada Jakarta tahun ini.

"Kepada seluruh warga Jakarta, apapun hasilnya yang diumumkan nanti, biarkanlah Tuhan yang menentukannya. Tidak perlu kecewa bagi yang tidak masuk putaran berikutnya, termasuk kami," kata Dharma usai mencoblos di TPS 31.

Menurut Dharma, pemenang Pilkada Jakarta 2024 sudah ditentukan Tuhan. Ia menyebut pihak yang kecewa dengan hasil Pilkada Jakarta sama saja menentang takdir Tuhan.

"Kan tadi saya sampaikan, siapa pun ya, mau dia kalah dalam satu putaran atau apa, serahkanlah hasilnya kepada Tuhan dan belajarlah ikhlas. Kalau kita kecewa berarti kita menentang putusan Tuhan," ujar dia.

"Ikhlas itu maksudnya gitu. Jadi apa pun yang terjadi dalam hidup kita sebenarnya sudah ada dalam rancangan Tuhan. Tinggal kita mau mengikuti rencangan Tuhan atau kita mencari jalan sendiri," imbuh dia.

Ia pun tidak ingin hasil Pilkada Jakarta 2024 memecah belah masyarakat, apalagi jika sampai memutus tali silaturahmi.

"Buat apa ribut-ribut? Setelah ribut-ribut mereka bersatu kembali. Rakyat ditinggalkan. Rakyat saling musuhan di antara keluarga bahkan. Terus mereka bergandengan tangan, berpeluk-pelukan tertawa di belakang layar. Dan akhirnya mereka jalan-jalan bareng-bareng ke luar negeri ya," ucap Dharma.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irfan Fathurohman
EditorIrfan Fathurohman
Follow Us