Makin Mengerucut, Rakernas PDIP Mulai Bahas Strategi Politik 2024

Jakarta, IDN Times - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan hari kedua, Rabu (22/6/2022), direncanakan bakal membahas terkait strategi pemenangan menghadapi Pemilu 2024.
Para peserta Rakernas II mengawali hari dengan sSenam Indonesia Cita Tanah Air (Sicita), dilanjutkan dengan sarapan.
1. Bahas wong cilik hingga pemanfaatan teknologi informasi

Kemudian, rakernas yang akan dimulai pukul 09.00 ini juga membahas tentang keadilan sosial dan pengorganisasian wong cilik. Untuk sesi ini akan disampaikan oleh Ketua DPP PDIP bidang Kebudayaan yang juga menteri sosial Tri Rismaharini.
Acara dilanjutkan dengan membahas strategi pemenangan pemilu 2024, terkait struktur dan kerangka operasional pemenangan dan akan diisi oleh Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, dan Wakil Sekjen bidang Pemerintahan Arif Wibowo.
Selain itu, PDIP juga akan mengupas tentang pemanfaatan teknologi informasi untuk meningkatkan elektoral Partai di Pemilu 2024. Adapaun pemateri pada sesi ini akan disampaikan oleh Budiman Sudjatmiko, Putra Nababan, Bane Manalu.
2. Pembahasan lanjutan dari hari pertama

Menurut Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, proses rakernas hari kedua adalah kelanjutan dari proses rakernas hari pertama.
Di hari pertama, isi rakernas membahas tentang laporan dan evaluasi dari semua jajaran pengurus partai. Dari tingkat bawah hingga organisasi sayap kepartaian.
“Nantinya di hari ketiga akan disimpulkan dan kita menyepakati sejumlah rekomendasi untuk dikerjakan,” kata Hasto di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Selasa (21/6/2022) malam.
3. Tema rakernas: Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Acara itu bakal digelar selama tiga hari, yakni Selasa-Kamis (21-23/6/2022).
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan rakernas PDIP kali ini mengusung tema "Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat" dengan sub tema "Desa Taman Sari Kemajuan Nusantara".
Makna di balik tema itu, seperti yang pernah diungkap Megawati, adalah Indonesia memiliki kepentingan yang besar untuk memastikan pembangunan desa. Hal itu lantaran pembangunan Indonesia ke depan, dimulai dari desa.
Bagi PDIP, kata Hasto, desa adalah ujung tombak pemerintahan, yang berada di garda terdepan pelayanan publik, sekaligus tempat hidup tradisi dan adat istiadat.
"Desa adalah taman sari kearifan lokal nusantara. Itulah sumber kebudayaan dan kepribadian bangsa. Membangun Indonesia harus dimulai dari desa dengan program pembangunan di segala bidang kehidupan, berbasis pada hasil riset nasional. Sehingga ke depan harus ada optimalisasi peran peneliti dan perekayasa di kampus-kampus yang mengolah sumber daya di desa,” tutur Hasto.