Menkes Terawan Optimistis Indonesia Tidak Perlu Lockdown

Jakarta, IDN Times - Isu Indonesia untuk diisolasi lantaran penyebaran virus corona atau COVID-19 semakin ramai. Seirama dengan juru bicara pemerintah, Achmad Yurianto, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto juga merasa Indonesia tidak perlu diisolasi atau lockdown.
Isu lockdown atau menutup kota/negara itu mencuat agar penyebaran virus corona di Indonesia tidak semakin luas dan banyak. Namun, pemerintah sepertinya belum akan melakukan hal itu.
1. Terawan katakan Indonesia belum perlu lakukan lockdown

Menteri Kesehatan Terawan menyebut Indonesia masih belum perlu melakukan lockdown. Terpenting, kata dia, masyarakat saat ini harus menjaga kebersihan.
"Tidak ada lockdown karena sudah dikasih tahu apa yang dilakukan adalah preventif, pencegahan, membersihkan lingkungan dalam beribadah. Yang penting kita lakukan sekarang jaga imunitas tubuh kita," ujar Terawan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (13/3).
2. Terawan imbau masyarakat agar tidak panik

Terawan juga mengimbau agar masyarakat tidak panik menghadapi virus corona. Sebab, imunitas bisa terganggu apabila psikologis tak baik.
"Apa yang dibangun negara lain, negara yang mulai bangkit, adalah membangun imunitas psikologis kita, teman-teman di negara lain mulai optimistis sehingga imunitasnya naik," jelas Terawan.
3. Jubir pemerintah sebut tak perlu lockdown

Sebelumnya, juru bicara penanganan virus corona atau COVID-19, dr. Achmad Yurianto, mengatakan untuk saat ini pemerintah tidak akan menempuh opsi untuk mengisolasi area yang terdapat kasus positif virus mematikan itu.
Menurutnya, sejauh ini, opsi lockdown tidak diperlukan. Ia menilai dengan mengisolasi satu wilayah justru akan meningkatkan peluang penularan virus yang diberi nama Sars-CoV-2 itu.
"Kami tidak akan memakai opsi lockdown," ungkap pria yang akrab disapa Yuri itu ketika memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan pada Kamis (12/3).