P11 Berjalan Sukses, TransJakarta Bakal Buka Koridor Blok M-Ciawi

- Pemerintah Kota Bogor serius menggarap integrasi transportasi dengan Jakarta
- Wacana rute langsung bus Transjakarta Ciawi dan Bubulak ke Jakarta tanpa feeder
- Pemkot tawarkan aset lahan di Bubulak dan Plaza Bogor untuk Area Park and Ride
Bogor, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor makin serius menggarap integrasi transportasi dengan Jakarta. Menurut Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, minat warga Bogor naik bus P11 (Biskita) sudah cukup tinggi, dan kini Pemkot Bogor menawarkan aset lahan strategis untuk dikelola Transjakarta.
Layanan Transjakarta P11 yang sudah berjalan selama kurang lebih enam bulan terakhir, rupanya mendapat sambutan hangat dari warga Bogor. Dedie menyebutkan adanya peningkatan jumlah pelanggan yang signifikan.
"Yang sangat membahagiakan adalah ternyata ada peningkatan jumlah pelanggan yang memanfaatkan P11. Harian itu mencapai lebih dari 6.000 penumpang. Alhamdulillah," ungkap Dedie seusai pertemuan produktif dengan pihak Transjakarta, Rabu (10/12/2025).
Namun, Dedie menegaskan, tantangan selanjutnya adalah bagaimana menarik lebih banyak pengguna kendaraan pribadi roda empat, agar beralih menggunakan moda transportasi publik ini.
1. Wacana rute langsung Ciawi dan Bubulak ke Jakarta tanpa feeder

Dedie menjelaskan, pertemuan ini juga membahas pengembangan rute dan penambahan penumpang dari dua area strategis, yaitu Ciawi (Bogor Timur) dan Bubulak (Bogor Barat). Diskusi teknis selanjutnya akan fokus pada penguatan feeder atau hub (titik penghubung).
Namun, kata Dedie, ada usulan menarik yang mencuat di rapat. Pihak Transjakarta berpotensi membuka rute langsung.
"Tadi ada usulan, mungkin apakah memang bisa dilayani langsung Ciawi ke Blok M atau ke Jakarta pada umumnya, dan dari Bubulak ke Jakarta atau langsung ke Blok M, seperti yang sudah dilakukan oleh P11," kata Dedie.
2. Pemkot tawarkan aset lahan di Bubulak dan Plaza Bogor untuk Area Park and Ride

Demi menarik pengguna mobil pribadi, Pemkot Bogor menawarkan aset lahan miliknya kepada PT Transjakarta untuk dikembangkan menjadi area Park and Ride (P&R). Ini penting, sebab Dedie menyadari banyak warga tetap membawa mobil dari rumah, lalu memarkirkan sebelum pindah ke transportasi publik.
"Di Bubulak, yang untuk wilayah barat, kita tawarkan kepada PT Transjakarta untuk barangkali bisa ini juga dijadikan sebagai salah satu opportunity bisnis yang dikembangkan oleh Transjakarta di Bogor. Ada lagi titik, misalnya di Plaza Bogor juga," jelas Dedie.
3. Terima kasih untuk subsidi Jakarta sebesar Rp35 miliar

Dedie secara khusus menyampaikan apresiasi kepada Pemprov DKI Jakarta atas dukungan finansial yang signifikan untuk koridor P11.
"Terima kasih Pemerintah DKI Jakarta, khususnya Gubernur DKI Jakarta beserta jajaran DPRD DKI Jakarta, yang sudah memberikan subsidi. Jumlahnya cukup signifikan, Rp35 miliar ya, selama enam bulan terakhir untuk Transjakarta P11 saja," kata dia.
Dedie menegaskan subsidi ini adalah bagian dari upaya agar volume kendaraan roda empat yang masuk Jakarta tidak terlalu banyak, sebab warga sudah pindah moda ke P11.

















