Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Partai Baru Dinilai Jadi Solusi Alternatif Gen Z pada Pemilu 2024

Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)
Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)

Jakarta, IDN Times - Koordinator Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Nurlia Dian Paramita, menilai partai politik (parpol) baru bisa jadi solusi alternatif bagi pemilih muda, Gen Z dan Milenial, pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Nurlia menilai, parpol baru menawarkan gagasan baru yang mampu mencerminkan perbedaan. Mengingat, beberapa dekade terakhir, mayoritas parpol peserta pemilu hanya itu-itu saja. 

"Partai baru ini sangat menarik karena menjadi solusi alternatif. Jadi tumpuan gagasan baru dan mampu mencerminkan perbedaan," kata dia dalam talkshow Gen Z Memilih by IDN Times, Rabu (1/3/2023).

1. Parpol pada Pemilu 2019 sudah beragam tapi terbatas

Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)
Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)

Wanita yang akrab disapa Mita itu menjelaskan, mayoritas parpol parlemen yang terdiri dari sembilan fraksi, sebenarnya sudah sangat beragam. Namun, pilihannya masih terbilang terbatas. Karena itu, parpol baru hadir untuk menawarkan sesuatu yang baru.

"Karena kita tahu bahwa mayoritas parpol parlemen dengan sembilan fraksi sudah sangat homogen. Meskipun ada perbedaan, tapi klita di 2019 punya pengalaman sampai hari ini oposisi hanya terbatas, tidak seperti sebelumnya," ujar Nurlia.

2. Gen Z dan Milenial rindu politik gagasan yang dikemas receh

Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)
Nurlia Dian Paramita, Koordinator JPPR dalam Talkshow series #GenZMemilih, "Parpol Baru Bisa Kasih Apa ke Gen Z?" by IDN Times pada Rabu (1/3/2023). (IDN Times/Alya Achyarini)

Nurlia mengatakan, parpol baru punya kesempatan besar pada Pemilu 2024. Keberadaan jadi harapan bagi Gen Z dan Mileninal, karena menyegarkan dinamika politik.

Perkembangan politik saat ini, kata Nurlia, juga berbeda dengan beberapa waktu lalu. Generasi muda saat ini disebut rindu dengan politik gagasan, namun yang dikemas dengan kreatif dan inovatif.

"Bahwa mereka rindu dengan politik gagasan, gagasan tapi yang receh. Mengemas receh tidak sederhana, kadang kan tergantung komunitas yang mana, yang tertarik itu modelnya seperti apa," ucap dia.

3. Pemilu 2024 jadi kesempatan parpol baru untuk bisa meyakinkan pemilih

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Oleh sebab itu, kata Nurlia, saat ini Indonesia juga membutuhkan figur baru, dengan gagasan yang menawarkan asiknya berpolitik. Di sisi lain, dengan berpolitik sebenarnya mampu membantu kebijakan publik ke arah yang lebih baik.

Pemilu 2024 dianggap sebagai momentum tepat untuk melepas anggapan pada masa lampau, bahwa politik merupakan sesuatu yang buruk dan cenderung kaku.

"Ini kesempatan saya kira bagi parpol baru untuk bisa meyakinkan, bisa jadi solusi alternatif pilihan menuju 2024," imbuh Nurlia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us