Pembangunan Underpass Dewi Sartika di Depok Baru 40 Persen

Depok, IDN Times - Pemerintah Kota Depok dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkolaborasi membangun underpass Dewi Sartika di Kecamatan Pancoran Mas, sebagai pemecah permasalahan kemacetan di jalan tersebut.
Pembangunan underpass itu dilakukan karena Jalan Dewi Sartika berbatasan dengan perlintasan KRL. Saat ini, pembangunan underpass baru mencapai 40 persen pengerjaan pada bagian sisi timur.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok, Dadang Wihana, mengatakan, Bappeda Kota Depok bersama Pemprov Jawa Barat telah meninjau pembangunan underpass tersebut. Saat ini, pembangunannya sedang berlangsung untuk mengejar target yang telah ditentukan.
"Target pembangunan underpass Dewi Sartika akan selesai pada November mendatang. Pembangunannya baru mencapai 40 persen pada bagian sisi timur yang berdekatan dengan Jalan Raya Margonda," ujar Dadang kepada wartawan, Jumat (29/7/2022).
1. Pembangunan sempat terkendala jaringan perpipaan

Dadang mengatakan, pembangunan dilakukan sesuai jadwal dan perencanaan yang telah ditentukan.
Namun dalam pelaksanaannya, pembangunan underpass Dewi Sartika sempat mengalami kendala.
Kendala yang dihadapi adalah adanya jalur perpipaan di lokasi sehingga segera ditangani agar tidak mengganggu pengerjaan, baik underpass maupun jalur perpipaan tersebut.
"Memang ada kendala pada jaringan perpipaan, itu perlu ada treatment khusus, tetapi sudah selesai, secara prinsip tadi dilaporkan tidak ada masalah," kata Dadang.
2. Pengerjaan underpass berkolaborasi dengan Pemprov Jawa Barat

Dadang mengatakan, pembangunan underpass Dewi Sartika dalam dua minggu ke depan akan dilakukan di sisi barat.
Rencananya, akan dibangun pula jalan pendamping untuk akses pengendara dari arah Sawangan menuju Stasiun Depok baru dan Jalan Arif Rahman Hakim, serta sebaliknya.
"Tadi report-nya sudah selesai, ada jalan pendamping juga yang sudah diselesaikan," kata Dadang.
Dadang mengatakan, pembangunan underpass Dewi Sartika merupakan pengerjaan yang dilakukan secara bersama antara Pemerintah Kota Depok dengan Pemprov Jawa Barat. Pemerintah Kota Depok mendapatkan tugas pembebasan lahan yang menggunakan APBD Kota Depok.
"Sedangkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan bantuan pengerjaan konstruksi pembangunan underpass," kata Dadang.
3. Pemprov Jabar kucurkan Rp108 miliar untuk konstruksi underpass Dewi Sartika

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan, dengan pembangunan underpass tersebut, lalu lintas di Depok akan semakin lancar. Apalagi dilihat dari sejarahnya, Kota Depok merupakan wilayah perlintasan.
"Alhamdulillah saya kembali ke sini membawa kabar baik buat warga, Insyaallah lalu lintas di Depok makin lancar dalam waktu 9 sampai 10 bulan, kita akan punya underpass baru Jalan Dewi Sartika," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil kepada IDN Times, Senin (14/2/2022).
"Untuk pembangunan konstruksinya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp108 miliar," kata dia.