Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Prabowo Disebut Akan Bertemu dengan Presiden Terpilih AS

Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Kabinet Paripurna Kabinet Merah Putih di Kantor Presiden, Rabu (6/11/2024) (dok. IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto akan memenuhi undangan kehormatan Amerika Serikat (AS), pada pertengahan November 2024. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengatakan Prabowo juga diagendakan bertemu dengan Presiden AS, Joe Biden.

"Pak Presiden tentu masih menunggu hasil Pilpres Amerika, tapi memang kunjungan ke Amerika memang dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden yang sekarang dulu, tapi tentu nanti kita lihat perkembangan di sana," ujar Hasan Nasbi di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (6/11/2024).

1. Prabowo bisa bertemu dengan Presiden AS terpilih

Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Kabinet Paripurna Kabinet Merah Putih di Kantor Presiden, Rabu (6/11/2024) (dok. IDN Times/Istimewa)

Hasan Nasbi mengatakan, bisa saja Prabowo bertemu dengan Presiden AS terpilih ketika berada di Negeri Paman Sam.

"Bisa saja kemudian berkembang untuk, ya kan nanti setelah Pak Presiden di sana kan sudah, mungkin sudah ada hasil sementara, walaupun belum inaugurasi, tapi juga mungkin bisa bertemu dengan pemenang Pilpres di sana, siapapun yang menang itu," kata dia.

2. Donald Trump menang

Donald Trump memberikan pidato usai memenangkan pemiu di Amerika Serikat. (youtube.com/Fox Business)

Sebelumnya, penghitungan suara elektoral Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) menunjukkan Donald Trump dari Partai Republik berhasil menang. Trump memperoleh 276 suara elektoral.

Dilansir dari CNN, Rabu (6/11/2024), Kamala Harris dari Partai Demokrat hanya mampu meraup 223 suara elektoral.

3. Donald Trump raih 70 juta suara

Donald Trump memberikan pidato usai memenangkan pemiu di Amerika Serikat. (youtube.com/Fox Business)

Selain di Pennsylvania, Trump juga menang di North Carolina, Wisconsin dan Georgia yang merupakan deretan negara swing state atau penentu kemenangan dalam pilpres tahun ini.

“Saya ingin berterima kasih kepada warga Amerika, 270 suara elektoral! Saya akan berjuang untuk masa depan kita, masa depan keluarga kita, bersama dengan kalian. Kita akan mengubah Amerika menjadi lebih sejahtera,” kata Trump.

“Slogan saya masih sama dengan sebelumnya, “Make America Great Again!” lanjut Trump, dibarengi dengan teriakan pendukungnya.

Sementara itu untuk popular vote, Trump juga unggul. Menurut quick count popular vote, Trump berhasil meraup 70 juta suara, sedangkan Harris hanya 65 juta suara.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
Ilyas Listianto Mujib
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us