Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Prabowo Heran Studi Banding Kemiskinan ke Australia: Itu Negara Kaya

Presiden Prabowo hadir di Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim International Expo, Surabaya (dok. Sekretariat Presiden)
Intinya sih...
  • Prabowo mengingatkan pejabat untuk fokus pada kerja nyata, bukan kegiatan seremonial seperti seminar.
  • Prabowo heran ada pejabat yang diskusi soal kemiskinan ke Australia, negara kaya. Dia juga menyebut ada birokrat yang ingin melawannya.
  • Penghematan anggaran dilakukan untuk menyejahterakan rakyat, salah satunya memperbaiki sekolah. Prabowo meminta para pejabat untuk tidak lagi melakukan perjalanan dinas ke luar negeri.

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto dalam pidatonya di Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim International Expo, Surabaya, mengatakan pemerintahannya sedang melakukan efisiensi. Prabowo juga mengingatkan agar para pejabat untuk tidak melakukan kegiatan seremonial seperti, seminar, focus grup discussion.

Prabowo mengatakan, seharusnya para pejabat bekerja secara nyata dengan mengentaskan kemiskinan.

"Mau diskusi apa lagi? Itu tuh mengentaskan kemiskinan absolut bantu rakyat, yang lapar cari makan, sekolahnya rusak perbaiki, jalan yang rusak perbaiki," ujar Prabowo, Senin (10/2/2025).

1. Prabowo heran, studi banding kemiskinan kok ke Australia yang negara kaya

Presiden Prabowo hadir di Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim International Expo, Surabaya (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengaku heran ada pejabat yang diskusi soal kemiskinan ke Australia. Padahal, Australia merupakan negara kaya.

"Mengentaskan kemiskinan studi bandingnya ke Australia, Australia salah satu 10 negara terkaya di dunia, kok belajar ke Australia? Studi banding belajar Pramuka. Ada apa belajar Pramuka?" Kata Prabowo.

2. Prabowo sebut ada birokrat jadi raja kecil ingin melawannya

Presiden Prabowo hadir di Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim International Expo, Surabaya (dok. Sekretariat Presiden)

Mantan Menteri Pertahanan itu kemudian menyebut ada birokrat yang ingin melawannya. Bahkan, dia menyebut birokrat tersebut merasa kebal hukum.

"Ada yang melawan saya, ada, dalam birokrasi merasa sudah kebal hukum, merasa sudah menjadi raja kecil, ada. Saya mau menghemat uang uang itu untuk rakyat untuk memberi makan untuk anak-anak rakyat," ucap dia.

Mantan Menteri Pertahanan itu menegaskan, penghematan anggaran itu dilakukan untuk menyejahterakan rakyat, salah satunya memperbaiki sekolah.

"Kita punya 330 ribu sekolah. Ibu-ibu yang guru angkat tangan, ibu-ibu benar nggak? Lihat sekolah-sekolah, perlu diperbaiki atau tidak? Saya berapa hari ini lihat sekolah-sekolah. Kita punya 330 ribu sekolah. Anggaran untuk perbaikan sekolahnya cukup untuk memperbaiki mungkin 20 ribu sekolah," kata dia.

3. Kalau ingin ke luar negeri, pakai uang pribadi

Presiden Prabowo hadir di Kongres XVIII Muslimat NU di Jatim International Expo, Surabaya (dok. Sekretariat Presiden)

Oleh karena itu, Prabowo menegaskan, penghematan anggaran itu perlu dilakukan. Prabowo meminta para pejabat untuk tidak lagi melakukan perjalan dinas ke luar negeri.

"Kau boleh melawan Prabowo, tapi nanti kau lawan emak-emak itu semua itu. Bandel, ndablek. Gak usah ke luar negeri, lima tahun nggak usah ke luar negeri kalau perlu. Yang perlu keluar negeri yang tugas. Tugas ke luar negeri tugas belajar boleh, tugas untuk atas nama negara boleh. Jangan tugas yang dicari-cari untuk jalan-jalan," kata Prabowo.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
Anata Siregar
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us