Survei Global, Jakarta Nomor 17 Transportasi Publik Terbaik Dunia

- Perbaikan sistem transportasi Jakarta: Pramono memberi apresiasi kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta atas peringkat ke-17 dalam survei Global Time Out 2025.
- Transportasi terhubung dan integrasi memperlancar distribusi: Pramono menilai transportasi yang terhubung akan memperlancar distribusi pangan dan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi.
- Pramono pastikan transportasi bermanfaat bagi masyarakat: Meski telah banyak kemajuan, ia menegaskan pentingnya terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan demi kemajuan transportasi nasional.
Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) tahun 2025 di Monas Sisi Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (17/9/2025). Pranomo mengungkapkan, menurut survei Global Time Out 2025, Jakarta berhasil menempati peringkat ke-17 sebagai kota dengan sistem transportasi publik terbaik di dunia.
"Sesuai dengan survei International Time Out menunjukkan Jakarta sekarang nomor 17 dari 50 kota-kota besar dunia. Ini sesuatu yang lonjakan yang luar biasa," ucap Pramono di Monas, Jakarta, Rabu (17/9/2025).
1. Perbaikan sistem transportasi Jakarta

Pramono juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran Dinas Perhubungan DKI Jakarta atas komitmen dan kinerja mereka dalam meningkatkan pelayanan transportasi publik.
“Pencapaian ini mencerminkan bahwa perbaikan sistem transportasi publik di Jakarta dilakukan secara konsisten dan sungguh-sungguh," katanya
2. Transportasi terhubung dan integrasi memperlancar distribusi

Pramono menilai transportasi tidak hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga sarana yang menghubungkan harapan, mimpi, dan kebutuhan masyarakat di seluruh penjuru negeri.
“Transportasi yang terhubung dan terintegrasi dengan baik akan memperlancar distribusi pangan, menjamin ketersediaan energi, serta menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi," katanya.
3. Pramono pastikan transportasi bermanfaat bagi masyarakat

Meski telah banyak kemajuan, ia menegaskan pentingnya terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan demi kemajuan transportasi nasional dan kesejahteraan masyarakat.
“Kita semua perlu memastikan bahwa setiap sarana dan prasarana transportasi tidak hanya terbangun secara fisik, tetapi juga berfungsi dengan baik dan optimal agar benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya